Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan Artikel Utama

Karakteristik Tafsir Al-Azhar

18 April 2015   16:27 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:57 284 0

Tak sekedar sebagai tokoh elit dalam kenegaraan khususnya bagian keagamaan seperti MUI, Muhammadiyah dan yang lainnya. Namun, Hamka juga tidak mengenyampingkan persoalan hidup hakiki, yakni masalah pengamalan dan pengalaman sufistik. Maka dari itu, Hamka cenderung lebih menekankan nilai-nilai dan konsep tasawuf dalam tafsirnya. Tasawuf yang diterapkan Hamka lebih relevan dengan perkembangan zaman, sehingga sering dikenal dengan sebutan tasawuf modern.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun