Kegiatan yang dihadiri perwakilan warga Desa Larangan itu, telah dilakukan sejak tanggal 8 Agustus 2020 oleh Abdul Adim Ashar, salah satu tim KKN-T, "Insyaallah, untuk hasil dari cocok tanam hidroponik ini sudah bisa di lihat hasilnya di akhir September mendatang," pungkasnya.
Lebih lanjut Adim, sapaan akrabnya mengungkapkan, media hidroponik yang ia terapkan kali ini menggunakan botol bekas yang ada di lingkungan Desa Larangan, dengan tujuan untuk pengurangan limbah sampah plastik sekaligus agar memudahkan masyarakat untuk menerapkan hidroponik di lingkungan rumah masing-masing.