Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan

"Life Begins at 40", That's a Bullshit

13 Juni 2011   17:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:33 210 1
"Apa memang benar ya di usia 40 itulah kehidupan dimulai", tanya pikiran saya pada diri sendiri. Banyak orang bilang, "Life Begins at 40". Saya pun langsung jawab, "That's a Bullshit!". Itu cuma pikiran orang-orang yang mencoba menghibur dirinya sendiri biar tak merasa sudah tua. Tak ada logika yang bisa membenarkan kalau hidup itu dimulai pada usia 40. Faktanya, usia 40 itu merupakan usia yang cukup riskan bagi kehidupan seorang manusia. Andai dia terus sehat dan tetap menjaga kesehatan dan gaya hidupnya yang sehat tentu angka 40 itu bisa bertambah lagi kelipatannya.

Sebaliknya, angka 40 itu hanya menjadi batu loncatan menuju hari kematian. Di usia tersebut, berapa tahun lagi seseorang itu punya kesempatan untuk menikmati udara bebas di dunia ini. Ada yang punya kesempatan hidup 10 tahun lagi, 15 tahun lagi, bahkan bisa mencapai 40 tahun lagi. Tapi sudahlah, semua itu urusan Tuhan. Langkah, rezeki, pertemuan, dan maut merupakan langkah strategis yang diberikan Tuhan pada manusia.

Hari ini, tepat pukul 00.00 WIB, saya pun genap 40. Wuih, akhirnya tercapai juga angka 40 itu. Padahal pas kuliah dulu, saya pernah diramalkan oleh seorang teman kalau usia saya itu tak akan mencapai 30 tahun. Saya memang tak mempercayai ramalan tersebut namun tetap ketar-ketir juga saat mendekati usia 30 tahun.

Tak ada hal yang istimewa dengan angka 40 itu. Yang pasti, saya tak semuda dulu lagi. Rambut saya bagian depan dan tengah sudah menipis alias botak dan uban pun sudah ada di mana-mana. Bahkan seorang Om saya berani berkata kalau dia itu kelihatan lebih muda ketimbang saya. Saya cuma tersenyum menanggapi komentar Om saya itu. Nyatanya memang begitu, hihihi ....

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun