Di zaman yang dikelilingi oleh internet dan teknologi ini, sosial media sudah menjadi seperti kebutuhan pokok dari kehidupan sehari-hari, terutama bagi generasi muda atau gen z. Platform sosial media seperti Twitter, TikTok, Instagram, dan Facebook tidak hanya berfungsi sebagai sarana komunikasi, tetapi juga sebagai wadah untuk membangun identitas/personal branding, mengekspresikan diri, dan berbagi pengalaman. Namun, di balik semua itu, muncul pertanyaan penting: Benarkah penggunaan sosial media berpengaruh terhadap kecemasan dan overthinking di kalangan penggunanya?
KEMBALI KE ARTIKEL