Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Nafas Tanganku Puisi Tuhan

6 November 2020   13:07 Diperbarui: 6 November 2020   13:19 141 18

Mendekam sebagai dendam kesumat banjir bandang melumat kalbu
Mengaum menggantang reka perintahkan tanganku memprasastikan teguran
Tertoreh dalam tinta pekat mengeja ke wajah bumi
Terlukislah kaligrafi berlirik budi

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun