Sewaktu putra kami naik kelas dari kelas 2 ke kelas 3 MI (setara SD), dia minta hadiah peralatan PS, tentu langsung kami tolak mentah-mentah dengan berbai alasan yang masuk akal. Dia masih ngotot saja, kemuadian suatu ketika kami sekeluarga bersilaturahmi ke rumah Kepala Desa, entah bagaimana ceritanya, tiba-tiba Kepala Desa bercerita tentang putranya yang dulu minta dibelikan peralatan PS dituruti.
KEMBALI KE ARTIKEL