Giliran Kematian Didi Petet Dieksploitasi Televisi
16 Mei 2015 11:12Diperbarui: 17 Juni 2015 06:55155919
|Trending Article| Bukan rahasia umum lagi, hampir-hampir seluruh tayangan di televisi ujung-ujungnya adalah untuk mencari keuntungan finansial, terutama yang berasal dari iklan dan sponshorship yang yang jadi pendukung acara-acara televisi tersebut. Hal ini pulalah yang menjadikan televisi “menghalalkan” segala cara untuk mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya, termasuk “memanfaatkan” kesedihan orang lain. Tak hanya itu, kritikan dan kecaman dari publik, atau bahkan semprit dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), ternyata tak menjadikan sebuah stasiun televisi berhenti menyiarkan acara yang kontroversial, karena semakin kontroversial semakin banyak mendatangkan pundi-pundi rupiah bagi mereka. Istilahnya “Anjing menggonggong, kafilah tetap berlalu”
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.