Sebagai seorang guru bahasa, meskipun bukan guru Bahasa Indonesia, telinga saya seringkali tergelitik ketika mendengar seorang pembicara, entah itu seorang Youtuber, atau
host sebuah program TV, politisi, atau siapapun yang melakukan kesalahan dalam berbahasa Indonesia, dan kesalahan tersebut seringkali berulang.
KEMBALI KE ARTIKEL