Karsa ini saya tulis beberapa hari menjelang Pilpres putaran kedua tahun 2004, saat itu saya berada di sebuah Villa nan asri di lereng bernama Tretes, kota wisata di Kabupaten Malang. Villa ini milik tokoh politik PPP Jawa Timur yang relative dekat dengan bapak Pitut Suharto, guru politiknya para jendral era Orde Baru. Tepat tanggal 20 September 2004, saya beranjak menuju TPS yang relative dekat dengan Villa untuk melaksanakan hak konstitusionalsaya sebagai warga negara. Urusan coblos mencoblos relatif lancar walaupun saya ber KTP Jakarta, waktu itu saya mencoblos pasangan nomor 4 yaitu pasangan SBY – JK karena referensi figuritas Amin Rais sebagai tokoh reformasi, disamping itu juga karena saya mempunyai kesan tersendiri terhadap angka 4 yaitu kelahiran anak ke tiga saya yang serba berdimensi 4 yakni tanggal 24 bulan 4 tahun 2004 pukul 4 titik2 pada saat pelaksanaan Pileg 2004.