Kegiatan ini dimaksudkan sebagai langkah untuk mendapatkan masukan dan merumuskan kegiatan interfaith Dialogue kedua mendatang (The 2nd Indonesia-Ethiopia Interfaith Dialogue) yang menurut rencana akan diadakan di Addis Ababa, Ethiopia tanggal 4-6 Oktober 2012. Kegiatan Interfaith Dialogue antara kedua Negara pertama kali dilakukan bulan April 2011 di Jakarta, dengan dukungan dari Direktorat Afrika dan Direktorat Diplomasi Publik Kemlu RI.
Dubes Ramli Saud dalam acara tersebut menyampaikan kepada pemuka agama yang hadir bahwa perlu adanya konsolidasi dan koordinasi yang lebih baik antar pemuka agama Ethiopia dengan KBRI Addis Ababa sebagai promotor kegiatan Interfaith Dialog Indonesia-Ethiopia dan dengan pihak-pihak yang terkait untuk mensukseskan kegiatan tersebut di Addis Ababa.
Dubes Ramli Saud juga menambahkan bahwa kegiatan Interfith Dialogue adalah salah satu bentuk Diplomasi Modern yang dilakukan oleh KBRI Addis Ababa. Kita harus menggali potensi para pemuka agama dalam membangun citra Indonesia di Ethiopia seraya mengakui andil pemuka agama dalam mewujudkan sebuah toleransi antar agama dan keharmonisan sebuah komunitas masyarakat, paparnya diselah-selah Ambassador Luncheon.
Lebih lanjut Dubes Ramli mengatakan bahwa Indonesia dan Ethiopia memiliki banyak kesamaan dalam hal jumlah etknik dan agama yang dianut penduduknya. Oleh sebab itu Ethiopia adalah patner yang sangat tepat dalam menyelenggarakan kegiatan Interfaith Dialogue. Dubes Ramli juga meminta dukungan semua pihak yang hadir dalam Ambassador Luncheon khususnya dari ENA dan ETV untuk mensukseskan acara tersebut dengan meliput dan mempublikasikan kegiaan tersebut
Menutup Acara Ambassador Luncheon, Dubes Ramli Saud menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para pemuka agama yang telah datang menghadiri Ambassador Luncheon dan mengharapkan partisipasi dan dukungan mereka dalam mensukseskan kegiatan Interfaith Dialogue mendatang.