Tsitsipas mengalahkan Alexander Zverev rubber set 4-6, 6-3, 6-3 di semi final italia terbuka 2022 kemarin.
Di final Tsitsipas akan menghadapi tantangan berat melawan petenis ATP 1 dan unggulan pertama italia terbuka Novak Djokovic.
Tsitsipas bukan tak pernah mengalahkan Djokovic. Dari 8x pertemuan keduanya Tsitsipas telah 2x mengalahkan Djokovic.
Tsitpas langsung menang di pertemuan pertama dg Djokovic di R16 ATP Masters 1000 Kanada tahun 2018 dg skor 6-3, 6(6)-7(7), 6-3.
Kemenangan kedua terjadi di QF ATP Master 1000 Shanghai tahun 2019 dg skor 3-6, 7-5, 6-3.
Kedua kemenangannya terjadi di outdoor hard court.
Tapi dalam 3 pertemuan terakhir Tsitsipas kalah di outdoor clay court, lapangan tempat berlangsungnya final italia terbuka 2022.
Dua kali kalah di Roland Garros, SF 2020 dan final 2021, dan di ATP Master 1000 Roma 2021.
Dilain pihak Djokovic baru saja merayakan kemenangan ke 1000 dalam karirnya, setelah mengalahkan Casper Ruud 6-4, 6-3 di semifinal italia terbuka 2021.
Dilihat dari prestasi thn 2022, Tsitsipas unggul dg satu gelar ATP Master 1000 Madrid dan skor menang kalah tahun ini, 27/9
Sedangkan Novak Djokovic belum meraih satupun gelar tahun ini dg skor menang kalah tahun ini 7/4.
Tapi dalam jumlah gelar juara Djokovic unggul jauh dg 86 gelar sedangkan Tsitsipas baru 8 gelar.
Yg menarik untuk dipertanyakan mampukah Tsitsipas mengalahkan Djokovic yg sedang on fire dg 1000 kemenangan dalam karirnya ?
Atau Djokovic akan antiklimax dan membiarkan Tsitsipas untuk merengkuh gelar ATP Master 1000 keduanya tahun ini.
Mari kita tunggu. Selamat bertanding Djokovic dan Tsitsipas, keluarkan segala kemampuanmu untuk memperoleh hasil terbaik dalam karirnya.