Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Seuntai Harapan di Terik Matahari

6 April 2020   05:05 Diperbarui: 6 April 2020   05:35 817 0
Siang itu matahari sangat terik memancarkan tubuhnya begitu panas dan disambut kelengangan siang yang sunyi dan sepi. Tidak banyak orang lalu lalang di depan toko Syafa. Biasanya jam segini anak-anak asyik bermain sambil tertawa riang dan diiringi senandung kecerian di wajah-wajah yang polos. Sehingga menambah suasana menjadi ramai dan bising. Anak-anak mondar mandir jajan di toko Syafa. Tapi siang ini tidak terlihat wajah-wajah polos mereka. Begitu juga ibu-ibu yang belanja untuk membeli kebutuhan sehari-hari  sangat sepi. Hanya ada satu dua orang yang datang. Syafa dan suaminya menunggu pembeli dengan sabar.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun