Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Indonesia dalam krisis pendidikan karakter?

10 Desember 2024   07:01 Diperbarui: 10 Desember 2024   07:09 116 16
Saat ini, Indonesia tengah menghadapi krisis pendidikan karakter yang kian memprihatinkan. Hal ini tercermin dari berbagai masalah sosial yang menunjukkan lemahnya penerapan nilai-nilai moral dan etika di tengah masyarakat. Kasus-kasus seperti kenakalan remaja, tindakan perundungan (bullying), korupsi di kalangan pejabat, serta minimnya sikap toleransi dan empati merupakan bukti nyata bahwa pendidikan karakter belum meresap secara mendalam di lapisan masyarakat. Padahal, pendidikan karakter merupakan fondasi utama untuk membentuk generasi bangsa yang bermoral, memiliki integritas, dan mampu menghadapi tantangan global di era modern ini. Berbagai faktor menjadi penyebab utama krisis ini, termasuk perubahan gaya hidup masyarakat, perkembangan teknologi, serta menurunnya apresiasi terhadap nilai-nilai budaya lokal. Peran keluarga, yang sejatinya merupakan lingkungan pendidikan pertama, sering kali tergantikan oleh pengaruh gawai dan media sosial yang tidak selalu menyajikan konten edukatif. Di sisi lain, lembaga pendidikan formal seperti sekolah masih kesulitan untuk secara efektif mengintegrasikan pendidikan karakter dalam proses belajar mengajar. Pendekatan yang terlalu berfokus pada pencapaian akademik menyebabkan pendidikan karakter sering dianggap hanya sebagai pelengkap, tanpa pemahaman mendalam oleh siswa. Kondisi ini diperburuk oleh minimnya teladan dari masyarakat sekitar dan pemimpin, yang seharusnya menjadi contoh dalam menanamkan nilai-nilai luhur.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun