Mohon tunggu...
KOMENTAR
Bahasa

Sebangsa Tak Sebahasa

12 September 2012   06:02 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:35 111 0

Minggu pagi tanggal 2 September 2012, saat saya sedang menikmati indahnya alam Ujung Genteng - Sukabumi bersama teman-teman kerja saya. Beberapa teman saya berkeliling sekitar villa yang kami tempati pada saat itu. Villa Pak Abudin yang berada di kampung Batu Namprak, terletak tepat di depan pantai. Pepohonan besar yang mengelilinginya membuat suasana terasa adem. Wuih... segarnya.

Setelah bangun tidur saya langsung duduk di teras sambil menikmati teh manis hangat. Teman-teman saya baru kembali dari jalan-jalannya sambil pada tertawa. Mereka bercerita tentang kejadian lucu pada saat mengelilingi kawasan itu.

"Ki, tau ga? Tadi kan Imron mules di jalan, trus dia mampir ke warung yang ada disitu, niatnya mau ikut ke toilet, tapi pas dia ngomong gini.. 'Pak, boleh ikut ke toilet..' si Tukang warung itu malah bengong Ki.." kata teman saya yang bernama Andri.

"Iya Ki, aku jadi bingung tuh.. Apa dia gak denger atau gimana.." tambah Imron.

"Trus gue samperin aja tuh sambil ngomong bahasa sunda.. 'Punten Pa, bade ngiring ka jamban tiasa?' - baru deh orangnya jawab.. 'Mangga..' - trus dia nanya.. 'bade naon kang?' - gue jawab aja.. 'bade miceun..' "  Andri menambahkan lagi sambil tertawa lepas. Seketika itu kamipun ikut tertawa.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun