Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Artikel Utama

Puisi | Tiga Prosa Lirih tentang Perasaan, Penjara, dan Pulau Cinta

17 Juni 2018   21:50 Diperbarui: 18 Juni 2018   04:32 3322 16
(Negara sedang sibuk ketika prosa lirih ini kutulis untukmu. Seorang ulama dicabut status buronnya, Presiden diledek mantan calon presiden, gubernur disoraki rakyat dan disangka menyerobot antrean, seorang watimpres disorot akibat kunjungan ke Israel,  dan orang-orang sebentar lagi mati-matian di Pilkada.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun