Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ruang Kelas

Hubungan Kekurangan Energi Kronik (KEK) dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil Trimester 1 di Puskesmas Sukorambi Jember

23 Agustus 2024   20:47 Diperbarui: 23 Agustus 2024   20:47 14 1
     Kebutuhan nutrisi dalam proses pembentukan janin merupakan hal terpenting yang harus diperhatikan. Gizi yang diperlukan selama kehamilan dapat ditemukan dalam makanan yang mengandung banyak nutrisi untuk kesehatan selama kehamilan serta mencegah kelahiran bayi dengan gangguan perkembangan dan pertumbuhan. Sistem imun ibu hamil dalam melawan infeksi juga dipengaruhi oleh makanan yang mengandung gizi baik [1]. Kekurangan Energi Kronis (KEK) dan anemia dapat terjadi secara bersamaan pada saat kehamilan. KEK pada ibu hamil dapat mengakibatkan beberapa risiko dan komplikasi yaitu anemia, perdarahan pada saat hamil, pertambahan berat badan tidak normal, dan penyakit infeksi. Ibu Hamil KEK berisiko sebesar 2,96 mengalami anemia dibandingkan ibu hamil yang tidak KEK [2]. Anemia merupakan kondisi dimana jumlah sel darah merah tidak mencukupi dan memenuhi kebutuhan fisiologis yang bervariasi menurut usia, jenis kelamin, merokok, dan status kehamilan yang mengganggu kemampuan darah untuk membawa oksigen di dalam tubuh. Umumnya, anemia terjadi di seluruh dunia terutama di negara berkembang dan masyarakat yang memiliki penghasilan rendah. Ibu hamil dikatakan anemia bila kadar Hb nya dibawah <11gr. Anemia juga terjadi pada wanita usia reproduksi, terutama wanita hamil dan wanita menyusui dikarenakan pada kondisi tersebut wanita banyak mengalami defesiensi zat besi [3].

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun