Pembangunan Ibukota Nusantara berpotensi menyebabkan deforestasi yang signifikan. Penebangan pohon dan penghancuran habitat alam yang dibutuhkan untuk memberikan lahan bagi proyek ini bisa mengancam kelangsungan hidup flora dan fauna yang ada di wilayah tersebut. Hutan-hutan yang ditebang tidak hanya berfungsi sebagai sumber oksigen dan penyerap karbon, tetapi juga merupakan rumah bagi berbagai spesies hewan dan tumbuhan yang unik dan mungkin langka. Dampak ini akan merugikan ekosistem lokal dan mengurangi keanekaragaman hayati, yang memiliki nilai ekologis dan potensial dalam penemuan sumber daya baru.
KEMBALI KE ARTIKEL