Sebagai penanda identitas yang dapat menunjukkan tempat tinggal seseorang, rumah menjadi sangat melekat pada diri pemiliknya. Alamat rumahbisa ditunjukkan oleh nama jalan, deretan hunian, atau nama lingkungan. “Rumah” juga identik dengn kata “pulang” yang menunjukkan fungsinya sebagai tempat beristirahat atau singgah kala lelah. Sekarang banyak tempat dibubuhi kata rumah, semisal “rumah makan”, “rumah sakit”, dan “rumah ibadah”. Di sini “rumah”lebih sebagai tempat singgah daripada menunjukkan identitas si tuan rumah.