Di tengah gejolak kehidupan perkuliahan, Jatinangor, sebuah kecamatan kecil, kini dihadapkan pada tantangan besar dalam hal keamanan. Lonjakan kasus pencurian motor (curanmor) telah mencapai tingkat yang sangat mengkhawatirkan, mengancam stabilitas dan kesejahteraan masyarakat, terutama para mahasiswa yang berperan penting dalam kehidupan sosial di wilayah tersebut. Mahasiswa, sebagai tulang punggung dinamika sosial Jatinangor, merasakan getaran yang mengganggu akibat mobilitas tinggi, keterbatasan tempat parkir yang aman, dan minimnya pengawasan di beberapa titik, menjadikan mereka sasaran empuk bagi para pencuri.
KEMBALI KE ARTIKEL