Bukankah melatih mental mahasiswa itu penting?
Ya, penting. Namun para dosen juga harus mampu membaca kondisi: kapan melatih mental mahasiswa dan kapan harus menyelamatkannya? Kapan harus mempersulit mahasiswa dan dalam bidang apa yang harus dipersulit, serta kapan harus mempermudah mahasiswa? Ini sangat penting dan saya menilai sebagian dosen tidak merasa bahwa mahasiswa itu adalah anak-anak yang harus mereka sayangi juga. Sebagian mereka tampaknya hanya menganggap mahasiswa sebagai anak orang lain yang harus taat dan patuh pada perintah sang dosen. Semoga penilaian saya ini salah.
**
Terlepas dari tulisanku tentang kegusaran tindakan sebagian dosen yang tak bertanggung jawab, saya ingin mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya untuk keluarga korban dan semoga mahasiswa pembunuhnya segera bertobat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H