Peningkatan jumlah pekerja di bandara Soetta setelah revitalisasi ini belum diketahui akan tetapi jika melansir dari situs bandarasoekarnohatta, saat ini terdapat sekitar 50,000 pekerja yang tersebar di seluruh bagian bandara.
Sebagai informasi, bandara Soekarno Hatta selama ini menerapkan konsep bisnis "Aviaconomics" yang tidak hanya berhasil menciptakan 50 ribu lapangan pekerjaan tapi juga penghasilan bandara yang menembus angka Rp. 30 triliun.
Mudah mudahan revitalisasi ini tidak hanya menambah kapasitas serta meningkatkan kelancaran pelayanan kepada penumpang saja tetapi juga peningkatan (baca: persingkat) waktu tempuh dari dan ke bandara baik bagi para pekerja maupun pelaku perjalanan.
Karena semakin bertambah kapasitas dan pekerja di bandara semakin banyak pengguna akses dari dan ke bandara, terlebih bila melihat jumlah kendaraan dari pelaku perjalanan yang bisa lebih dari satu unit per trip atau antar jemput.
Juga harapannya jumlah pergerakan pesawat bertambah dan semakin padat baik pada jumlah frekuensi maupun rute penerbangan --- dan bila dalam konteks penerbangan domestik, ini dapat membawa kita kepada penambahan jumlah pesawat dari maskapai dalam negeri.
Penambahan jumlah pesawat disini juga bukan berarti sebagai kompensasi dari jumlah pesawat yang dikembalikan ke pihak leasing selama pandemi, namun sebagai langkah untuk menyeimbangkan antara permintaan dan ketersediaan kursi agar harga tiket bisa disesuaikan.
Antisipasi lonjakan jumlah penumpang tidak selamanya hanya dengan ekspansi bandara tapi juga dengan penambahan bandara sebagai pemecah trafik baik pesawat maupun penumpang.
Salam aviasi.
Sumber dan Referensi :
- kompas.com/properti/read/2023/07/25/083000721/revitalisasi-bandara-soekarno-hatta-beres-akhir-tahun-2023
- bandarasoekarnohatta.com/aviaconomics-bandara-soekarno-hatta-30-triliun.info
- dephub.go.id/post/read/menhub--revitalisasi-bandara-soekarno-hatta-untuk-tingkatkan-kapasitas-dan-produktivitas
- bandarasoekarnohatta.com/airnav-pasang-2-radar-baru-di-bandara-soekarno-hatta.info
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H