Kini siapa pun dan di mana pun bisa menjadi fotografer, dahulu untuk mengambil gambar harus menggunakan kamera dengan ukuran yang besar. Namun, kini melalui ponsel yang ada di tangan kita, maka dengan mudahkanya suatu foto dengan berbagai momen bisa diabadikan. Dengan kemampuan kamera ponsel yang kita miliki, kita sudah bisa menjadi fotografer, hal ini relevan dengan istilah Mobile Photography.
Pada acara Nangkring bersama Sandisk dengan tema "Easy On, Easy Off - Free Up Your Phone and Make Room for More Memories" fotografer senior Kompas, Arbain Rambey menjelaskan perkembangan fotografi sejak dahulu hingga saat ini.Â
Jika dahulu harga kamera masih cukup mahal, saat dahulu kamera masih dengan menggunakan film, dan hadir kamera digital resolusi 1 Megapiksel, tetapi masih digunakan oleh jurnalis.
Kini siapapun bisa membagikan hasil karya fotonya kepada orang lain. Untuk menyimpan berbagai momen-momen berharga fotografer senior Arbain Rambey memindahkan foto-foto dari ponsel menggunakan produk-produk SanDisk, seperti SanDisk Dual Drive sehingga saat nanti ada di rumah/kantor baru dipindahkan ke laptop.
Karena ponsel memiliki kelemahan pada keterbatasan memori yang dimiliki. Jangan sampai kita melewatkan momen berharga, tidak bisa kita ambil karena memori ponsel kepenuhan. Untuk itulah SanDisk hadir sebagai solusi dalam memudahkan kita, sehingga tersedia ruang diponsel untuk mengambil momen-momen berharga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H