Di jagad maya, nama bukan lagi terdiri dari susunan huruf hidup dan huruf mati. Angka ikut berperan sebagai salah satu cara dan sarana agar nama dikenal dan mengenal sesama pengguna internet.
Bahwa pengguna tersebut orang yang sama dengan nama akun atau domain yang berbeda-beda. Itu persoalan lain, sebab ada tujuan dan maksud tertentu yang patut dicermati. Selalu ada sisi lain dari sebuah kemajuan.
Di dunia nyata, nama memiliki sejuta makna. Nama seseorang yang sama dengan orang lain dan kebetulan orang tersebut terkenal, berprestasi serta sukses dalam kehidupannya. Menjadi inspirasi dan memotivasi diri untuk melakukan segala hal yang baik.
Tetapi manakala ada seseorang memiliki nama lengkap sama dengan nama saya. Apalagi berurusan dengan polisi karena tertangkap basah saat berjudi. Atau orang lain lagi, dengan nama yang sama juga. Diberitakan babak belur dihakimi massa saat kedapatan mencuri sepeda motor, di sebuah media massa cetak atau media online.Â
Rasanya ? Terkadang ingin menghapus semua berita atau tulisan-tulisan tersebut yang sudah diposting di internet. Namu  dilain sisi, hal itu terkadang malah menjadi hiburan. Apalagi tempat kejadian berbeda dengan tempat dimana saya tinggal.
![Nama (foto: shopee.co)](https://assets.kompasiana.com/items/album/2020/09/15/img-20200915-113118-5f6044ee097f361eda5b33d2.jpg?t=o&v=770)
Nama selain sebagai identitas, berfungsi pula sebagai penanda akan peristiwa penting yang jangan sampai terlupakan oleh pemilik nama atau pemberi nama. Contohnya, nama Septi. Pemilik atau pemberi nama diharapkan selalu teringat ada peristiwa penting di bulan September.
Maka tidak heran beberapa orang memiliki nama sama walau sudah dikreasikan sedemikian rupa. Dari Septi, Septiana, Septiani, Septina, Septini, Septita, Septitama dan masih banyak lagi.
Untuk menghindari kesamaan tidak sedikit yang memberi tambahan di depan atau dibelakangnya. Dengan Dewi, Sri, Nur atau yang lainnya sesuai dengan harapan serta doa dari pemberi nama. Baik oleh orang tua, famili atau orang dekat lainnya. Walau demikian kesamaan nama tetap tidak terhindarkan.Â
![(foto: steemit.com)](https://assets.kompasiana.com/items/album/2020/09/15/2n61tyyncfafvtpm8rcsjzdgecvmtkz4jpzbsszxjhqan9jttsbvfrcqf8rjtwqq9wts5agjrh5dnj88m72mzsufjvnxfbu1tkx7qek3nfslt9hubutghktncwinp3lw9rmqgf1lf85c-5f605112097f3613505cf802.jpeg?t=o&v=770)
Namaku "koin1903"
Namun di jagad maya hal itu tidak berlaku. Seorang pengguna internet bisa jadi memiliki nama panggilan lebih dari satu, lewat satu atau lebih akun media sosial atau domainnya.Â