Trenggalek --Â Danramil 0806-02/Pogalan, Kapten Czi Hendro Suseno, bersama jajaran Forkopimcam Pogalan hadir dalam Musyawarah Anak, Disabilitas, dan Kelompok Rentan Lainnya (Musrena Keren) yang digelar di Pendopo Sasana Among Praja Kecamatan Pogalan, Kabupaten Trenggalek, Sabtu (25/1/2025).Kegiatan inovatif ini menjadi langkah nyata dalam memastikan seluruh elemen masyarakat, terutama kelompok rentan, memiliki kesempatan yang setara untuk berkontribusi dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026.Â
Musrena Keren hadir sebagai ruang yang didedikasikan untuk mendengar suara kelompok anak, penyandang disabilitas, dan komunitas rentan lainnya. Forum ini memberikan mereka kesempatan emas untuk menyampaikan aspirasi langsung kepada para pemangku kebijakan. Tidak hanya sekadar diskusi, acara ini menggambarkan komitmen Trenggalek untuk menjadi daerah yang inklusif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakatnya.Â
Kapten Czi Hendro Suseno menegaskan pentingnya Musrena Keren sebagai bagian integral dari pembangunan yang berkeadilan. "Forum ini bukan hanya ajang diskusi, tetapi sebuah langkah konkret untuk menciptakan pembangunan yang inklusif dan berpihak. Aspirasi dari anak-anak, penyandang disabilitas, dan kelompok rentan harus menjadi bagian utama dari RKPD 2026 agar Trenggalek benar-benar menjadi tempat yang ramah dan setara bagi semua," tegasnya.Â
Ia juga menambahkan bahwa TNI, khususnya Koramil 0806-02/Pogalan, siap mendukung program-program yang menitikberatkan pada keadilan sosial, kesetaraan gender, dan pemberdayaan kelompok rentan.Â
Kegiatan ini diisi dengan diskusi interaktif yang penuh semangat. Anak-anak, penyandang disabilitas, serta komunitas rentan lainnya menyuarakan kebutuhan mereka dalam berbagai aspek, seperti aksesibilitas infrastruktur, pendidikan inklusif, layanan kesehatan yang memadai, hingga peluang pemberdayaan ekonomi.Â
Camat Pogalan, Kurniasari, S.STP., M.A.P., mengapresiasi keterlibatan aktif semua pihak, terutama TNI, dalam memastikan bahwa setiap suara, sekecil apa pun, mendapat perhatian. "Kolaborasi seperti ini membuktikan bahwa kita serius membangun Trenggalek yang inklusif, di mana setiap orang merasa dihargai dan diperhatikan," ungkapnya.Â
Musrena Keren bukan hanya sekadar acara, melainkan sebuah momentum untuk memulai perubahan. Dengan semangat gotong royong dan komitmen yang kuat dari seluruh pihak, Trenggalek siap melangkah menuju pembangunan yang inklusif, berkeadilan, dan berorientasi pada kesejahteraan bersama. Inilah wujud nyata dari Trenggalek yang merangkul semua elemen masyarakat tanpa terkecuali.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI