Mohon tunggu...
Kodim Trenggalek
Kodim Trenggalek Mohon Tunggu... Tentara - Satuan Kodim Trenggalek

Laki-laki

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Sinergi TNI dan Guru Gandusari: Metode GASING Bawa Revolusi Pembelajaran Matematika

9 Januari 2025   14:48 Diperbarui: 9 Januari 2025   14:48 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Danramil 0806-06/Gandusari ajarkan pembelajaran matematiak dengan metode GASING, Sumber Foto: Dokpri)


Trenggalek -- Pendidikan yang berkualitas adalah fondasi bagi masa depan generasi muda. Dalam upaya mewujudkan hal ini, Danramil 0806-06/Gandusari, Lettu Inf Samsul Hadi Purnomo, menghadirkan terobosan pembelajaran matematika melalui pelatihan metode GASING (GAmpang, aSyIk, dan menyenaNGkan) kepada 50 guru SD kelas 1 hingga kelas 5 se-Kecamatan Gandusari. Kegiatan inspiratif ini berlangsung di Aula Kantor Korwil Pendidikan Kecamatan Gandusari, Kamis (9/1/2025).

Kehadiran sejumlah tokoh penting, seperti Kepala Korwil Pendidikan Kecamatan Gandusari Wityani Driyanto, S.Pd., M.Pd., Kepala SD Negeri 2 Wonoanti Agus Dwi Utomo, dan Kepala SD Negeri 3 Sukorame Siti Khoirul Anwaria, menegaskan pentingnya acara ini. Pelatihan ini dirancang untuk memperkenalkan metode GASING, yang terbukti mampu menjadikan pembelajaran matematika lebih mudah, seru, dan menarik bagi siswa.

Lettu Inf Samsul Hadi Purnomo, dengan kehangatan dan senyum khasnya, memimpin pelatihan ini dengan penuh semangat. Ia memberikan penjelasan yang sederhana namun efektif, sehingga para guru dengan mudah memahami teknik-teknik yang ditawarkan. Metode GASING mengutamakan pendekatan kreatif dan interaktif, menciptakan pengalaman belajar yang tidak hanya edukatif tetapi juga menyenangkan.

"Kami berharap metode GASING dapat diterapkan di setiap kelas agar siswa lebih mudah memahami matematika. Dengan metode ini, matematika tidak lagi menjadi pelajaran yang ditakuti, tetapi justru menjadi mata pelajaran favorit," ujar Lettu Inf Samsul, penuh optimisme.

Semangat para peserta sangat terasa sepanjang pelatihan. Mereka antusias mencoba langsung metode GASING dan berdiskusi aktif untuk memastikan pemahaman mereka. "Metode ini benar-benar membuka wawasan kami. Kini kami punya cara baru untuk membuat siswa lebih tertarik pada matematika. Semoga ini menjadi awal perubahan besar dalam pembelajaran," ungkap Siti Khoirul Anwaria, salah satu peserta.

Kepala Korwil Pendidikan Kecamatan Gandusari, Wityani Driyanto, memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif Danramil Gandusari. "Kegiatan ini adalah wujud nyata sinergi antara TNI dan dunia pendidikan. Kami sangat berterima kasih atas dedikasi Danramil dalam membantu menciptakan pendidikan yang lebih baik di Gandusari. Semoga kolaborasi ini terus berlanjut demi masa depan generasi muda," tuturnya.

Pelatihan ini bukan hanya sekadar acara, tetapi menjadi titik awal transformasi pembelajaran matematika di Gandusari. Dengan semangat dan sinergi yang kuat antara para pendidik dan TNI, Gandusari siap melahirkan generasi penerus yang cerdas, kreatif, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun