Trenggalek --Â Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-120 Kodim 0806/Trenggalek, Letkol Czi Yudo Aji Susanto, S.Sos., M.A., bersama Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin melakukan inspeksi lapangan, Senin (3/6/2024). Peninjauan ini bertujuan untuk melihat secara langsung progres pengerjaan sasaran fisik TMMD, dengan fokus utama pada pembangunan jalan penghubung antara Desa Tanggaran di Kabupaten Trenggalek dan Desa Cepoko di Kabupaten Ponorogo.
Peninjauan lapangan ini merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa proyek infrastruktur yang menjadi bagian dari program TMMD ke-120 berjalan sesuai rencana dan dapat selesai tepat waktu. Letkol Yudo Aji Susanto menegaskan pentingnya jalan penghubung ini dalam meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas antara kedua desa, yang diharapkan akan berdampak positif pada perekonomian dan kesejahteraan masyarakat setempat.
"Kami berupaya keras untuk menyelesaikan seluruh sasaran fisik TMMD ini sebelum penutupan. Jalan penghubung antara Desa Tanggaran dan Desa Cepoko menjadi prioritas utama karena perannya yang krusial dalam menghubungkan komunitas dan mempercepat mobilitas warga," ujar Letkol Yudo Aji Susanto.
Bupati Trenggalek Moch. Nur Arifin yang turut hadir dalam inspeksi tersebut menyatakan apresiasinya atas kerja keras TNI dalam menjalankan program TMMD. Menurutnya, sinergi antara TNI dan pemerintah daerah sangat penting dalam mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayah terpencil. "Program TMMD ini sangat membantu dalam mengakselerasi pembangunan di desa-desa. Kerja sama yang baik antara TNI dan pemerintah daerah merupakan kunci sukses dari program ini," ungkapnya.
Dalam inspeksi tersebut, terlihat bahwa pembangunan jalan penghubung telah mencapai tahap yang signifikan. Berbagai alat berat dan tenaga kerja dikerahkan untuk memastikan proyek ini dapat diselesaikan sesuai jadwal. Masyarakat setempat juga terlibat aktif dalam gotong royong, menunjukkan semangat kebersamaan dan dukungan terhadap program ini.
Dansatgas dan Bupati Trenggalek berharap semua target fisik TMMD ke-120 ini bisa rampung sebelum penutupan acara. Dengan demikian, manfaat dari program ini bisa segera dirasakan oleh masyarakat, terutama dalam hal peningkatan akses dan kualitas hidup warga desa.
Pembangunan infrastruktur seperti jalan penghubung ini diharapkan tidak hanya mempermudah mobilitas, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi warga desa. Akses yang lebih baik memungkinkan distribusi barang dan jasa menjadi lebih lancar, serta meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan dan pendidikan.
Program TMMD ke-120 ini merupakan bagian dari komitmen TNI dalam mendukung pembangunan nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah terpencil. Dengan kerja sama yang solid antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, diharapkan seluruh sasaran fisik TMMD dapat tercapai dengan baik dan tepat waktu.
