Pembangunan di Sumsel kini bak pelari, yang terus berlari kencang menuju garis finish. Bumi Sriwijaya ini, kini menurut Ustad H Mohd Usman Ansori, terus memukau.
"Saya sangat senang datang untuk berkumpul di Palembang, menurut saya sejak dipimpin H. Alex Noerdin, Sumsel memiliki prestasi yang memukau,"puji ustad yang sering disapa Koko Lim ini saat menyampaikan tausiyahnya dalam peringatan Tahun Baru Islam 1434 Hijiriyah, Kamis (15/11) di Masjid Agung, Palembang.
Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II kata ustad keturunan tionghoa ini, adalah salah satu bandara terbaik di Indonesia.
Kondisi keamanan di Sumsel juga sambungnya, kondusif sehingga membuat orang merasa nyaman. Prestasi dan fasilitas olahraga di Sumsel pun diakui di dunia internasional.
"Program sekolah dan berobat gratis, juga harus diapresiasi. Bagi saya itu adalah bagian dari berkah dari Allah SWT, yang harus disyukuri masyarakat Sumsel," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Sumsel, H Alex Noerdin menambahkan, tahun baru hijiriyah adalah momentum yang harus dijadikan semua masyarakat Sumsel untuk berhijrah menjadi lebih baik.
"Tahun baru hijiriyah ini, harus juga dijadikan Pemprov Sumsel sebagai momentum untuk mengevaluasi hasil kerja sepanjang tahun, menyusun rencana tahunan dan merancang upaya untuk membangun semangat kerja baru, sehingga menjadi lebih baik lagi," pesan Alex.
Alex juga mengatakan, akan memfasilitasi pengajian yang ada di Sumsel.
Peringatan tahun baru hijiriyah sendiri, diselenggarakan oleh Tim Penggerak PKK Sumsel. Peringatan tahun baru Islam ini, diikuti oleh ribuan ibu-ibu yang memadati Masjid Agung, Palembang.
Dalam peringatan tahun baru hijiriyah ini, Ketua Tim Penggerak PKK Sumsel, Hj Eliza Alex menghadiahkan 2000 eks buku berjudul "Keberkahan" karangan Ustad H Mohd Usman Ansori kepada peserta.