Pemilu 2024: Selebritas Sosmed, Kostum Keren, dan Suara Generasi Muda
Di tahun 2024, pemilu udah kayak gak biasa lagi. Sosmed jadi medan pertempuran utama buat semua calon. Bukan lagi soal janji-janji manis, tapi yang paling hype dan savage di media sosial yang bisa menarik hati netizen.
Asep, seorang anak muda 23 tahun, adalah salah satu dari jutaan pemilih pemula yang baru pertama kali ikut pemilu. Doi sering banget ngeluh di Twitter: "Lah, kenapa sih pemilu tahun ini kok kayak main TikTok sih? #BingungAku"
Sementara itu, Tari, sahabatnya yang udah caleg muda, sering ngadain live IG sambil joget-joget ala TikTok bareng tim kampanyenya. Doi bilang, "Lah, emang kenapa sih? Pemilu juga butuh adaptasi. Kita mesti masuk ke dunia mereka, dunia anak muda!"
Deket-deket hari H, Tari mengajak Asep buat ikut dalam sebuah event besar. "Yuk, Bes! Kita buat pemilu party! Kayak pas tahun baru gitu, tapi tema kita pemilu. Semua orang dateng harus pake kostum berdasarkan capres yang mereka dukung!" Asep ngakak guling-guling, "Seriusan, Ri? Gokil banget idenya!"
Dan beneran, pada malam itu, di salah satu rooftop keren di Jakarta, ribuan anak muda dateng dengan kostum-kostum kreatif berdasarkan calon yang mereka dukung. Ada yang pake kostum superhero, ada yang kayak alien, ada juga yang malah datang pake kostum hewan. Gak cuma itu, acara dimeriahkan sama DJ ternama, ada juga stand-up comedy, dan tentu saja, booth untuk selfie.
Sambil joget, Asep ngomong ke Tari, "Sebenernya, Ri, gue suka cara lo bikin pemilu jadi lebih menarik buat anak muda. Tapi tetep, jangan lupa esensi sebenarnya ya. Jangan sampai kita cuma lihat serunya, tapi lupa maknanya."
Tari mengangguk, "Gue setuju, Bes. Gue juga gak mau pemilu cuma jadi acara seru-seruan doang. Ini cara kita buat mereka dateng, terus kita edukasi tentang pentingnya memilih dengan bijak."
Pemilu 2024, dengan segala slang dan trennya, bukan cuma tentang siapa yang paling keren di sosmed. Tapi juga tentang bagaimana generasi muda diajak buat sadar dan peduli terhadap masa depan negaranya.
Dan di antara musik, tawa, dan kostum-kostum keren, pemilu itu meninggalkan pesan: Pilihlah dengan hati, bukan hanya mata.
Nuzanthra.my.id