Ditinjau oleh: Dr. Kevin, SpM
Katarak terjadi karena mengeruhnya lensa mata sehingga pandangan menjadi kabur. Penyakit katarak memang umum terjadi pada orang lanjut usia, namun tidak menutup kemungkinan juga terjadi pada usia muda.Â
Sebelum menyerang mata lebih lanjut, katarak sebenarnya ditandai dengan berbagai macam gejala. Namun, sayangnya gejala katarak yang muncul di tahap awal seringkali terabaikan karena dianggap tidak terlalu mengganggu.
Gejala katarak yang terus diabaikan dapat menyebabkan kebutaan permanen. Oleh karena itu, mengenali gejala katarak sejak dini penting dilakukan untuk menurunkan risiko terjadinya komplikasi berupa kebutaan.
Gejala Katarak yang Harus Diwaspadai
Pada awalnya, sebagian kecil lensa mata yang terkena katarak akan mengalami kekeruhan. Namun penderita mungkin tidak akan mengalami kehilangan atau gangguan penglihatan di tahap ini.
Ketika semakin berkembang, katarak akan semakin mengaburkan lensa dan menyebabkan gejala yang lebih jelas.
Siapa pun diharapkan waspada terhadap munculnya gejala yang muncul agar dapat segera mendapatkan penanganan yang tepat sebelum terjadi kerusakan yang lebih lanjut.
Berikut ini beberapa kondisi yang dapat menjadi tanda seseorang terkena katarak.
1. Pandangan yang Kabur atau Terganggu
Kaburnya pandangan ini biasanya terjadi pada katarak di tahap awal. Penderita mungkin merasa seperti ada kabut atau asap yang menghalangi objek.
Gejala ini terjadi karena lensa mata yang terbuat protein telah mengeras dan menggumpal sehingga menyebabkan lensa mata tidak lagi sepenuhnya jernih. Kaburnya pandangan akibat katarak ini bisa terjadi pada salah satu mata atau keduanya.