Mohon tunggu...
Kwee Minglie
Kwee Minglie Mohon Tunggu... lainnya -

Motto : Hiduplah bermanfaaat bagi orang banyak

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Doa Fadli Zon, Prabowo Jadi Orang Waras ?

18 Oktober 2014   21:35 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:32 315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Doa Fadli zon, Prabowo Jadi Orang Waras ?

Fadli Zon Doakan Prabowo Jadi Orang Waras di Hari Ulang Tahunnya

Judul berita Kompas 18 Oktober membuat yang membaca rasa aneh, entah itu disengaja oleh wartawan atau memang benar itu ucapan seorang Fadli Zon. Selengkapnya seperti dibawah ini :

JAKARTA, KOMPAS.com- Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon, menyambangi kediaman keluarga Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara no 4, Kebayoran Baru, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jumat (17/10/2014).

Fadli Zon juga tidak lupa mengucapkan selamat ulang tahun ke-63 kepada Ketua umum Partai Gerindra itu. "Saya doakan supaya pak Prabowo tetap menjadi guru bangsa, tokoh yang otentik, tetap sehat, panjang umur, dan waras.

Maksud menambah kata dan waras dalam ucapannya itu menjadi satu yang aneh, banyak asumsi yang bisa dimaknai dari ucapan ini. Apakah memang awalnya Prabowo itu tidak waras, kemudian didoakan supaya jadi orang  waras, atau ada sindiran yang hanya dimengerti oleh Fadli Zon.

Orang bisa berasumsi mungkin Prabowo setelah kalah dalam pilpres, emosinya sangat labil yang dikaitkan dengan sulitnya Prabowo mengaku kalah. Dst-nya.

Apapun makna tujuan dari ucapan itu, sesungguhnya sangat tidak etis diucapkan pada saat ketua umum-nya dan seorang pembina partai Gerinda berulang tahun. Fadli Zon seorang petinggi partai Gerinda yang sangat dekat dengan Prabowo, saat ini berkat Prabowo ia menjabat salah satu Ketua DPR, yah lebih santunlah dalam ucapan,bercandapun tidak pada tempatnya.  Apa lagi berkomentar di media yang bisa multi tapsir.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun