Mohon tunggu...
KM6 SDN1Bojong
KM6 SDN1Bojong Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program MBKM

Mahasiswa Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. Kampus Mengajar Angkatan 6 SD Negeri 1 Bojong

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Voor Bojong: Temukan Pengendalian Siswa Melalui Literasi di Sekolah

28 September 2023   16:01 Diperbarui: 28 September 2023   16:21 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Instagram: @km6_sdn1bojong

5.“Literasi itu tanggung jawab individu”
Literasi juga adalah tanggung jawab masyarakat dan sistem pendidikan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan literasi.

Apa saja Unsur Penunjang Literasi?

Dalam mendukung dan membantu penerapan literasi, maka diperlukan suatu unsur penunjang didalamnya. Berikut unsur penunjang liteasi:

1.Pendidikan. Sistem pendidikan yang efektif serta akses ke pendidikan yang memiliki mutu tinggi merupakan unsur kunci dalam pengembangan literasi. Pendidikan formal membantu individu dalam memahami dasar-dasar membaca, menulis, serta memahami informasi.

2.Buku bacaan. Ketersediaan buku sebagai sumber bacaan sesuai dengan minat siswa merupakan unsur penunjang yang penting. Hal ini memotivasi siswa dalam membangun kebiasaan baik melalui membaca sebagai bagian dari penerapan literasi.

3.Dukungan dari keluarga atau kerabat terdekat. Keluarga sebagai satuan lingkungan terkecil siswa memiliki intensitas yang tinggi dalam memengaruhi pola kehidupan siswa. Ini berarti keluarga yang mendorong siswa untuk menumbuhkan literasi di rumah, memiliki pengaruh besar dalam kemampuan literasi siswa.

4.Lingkungan yang literat. Lingkungan yang diperkaya dengan bahan bacaan, seperti perpustakaan, juga berperan penting dalam meningkatkan literasi. Akses ke perpustakaan dan aktivitas literasi komunitas dapat membantu peningkatan mutu literasi bagi siswa.

5.Teknologi dan Akses Internet. Dalam era digital, akses ke teknologi dan internet dapat membantu dalam memperluas akses ke informasi dan sumber literasi online.

6.Kesadaran akan urgensi literasi. Kesadaran akan pentingnya literasi, termasuk literasi finansial, literasi media, dan literasi digital, membantu individu mengidentifikasi kebutuhan mereka dalam domain literasi yang berbeda.

7.Pengalaman Praktis. Membaca dan menulis secara aktif dalam berbagai konteks, seperti membaca berita, menulis esai, atau berpartisipasi dalam diskusi, juga mendukung perkembangan literasi.

Semua unsur ini saling terkait dan berkontribusi pada pengembangan kemampuan literasi seseorang. Literasi adalah keterampilan yang vital dalam memungkinkan individu untuk berhasil dalam berbagai aspek kehidupan mereka.

Bagaimana Literasi Sebagai Pengendalian Siswa?

Melalui pendekatan yang holistik dan berkelanjutan dalam pengembangan literasi siswa, dapat membantu mereka menjadi pembaca, penulis, dan komunikator yang lebih baik, serta membantu mengendalikan perilaku mereka dengan cara yang positif. Literasi merupakan keterampilan dasar yang penting dalam pengembangan siswa. Untuk menggunakan literasi sebagai pengendalian siswa, dapat melakukannya melalui beberapa cara berikut:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun