24 April 2014 pukul 15:02
Oleh: eLycee Zamar
HRD Klinik Akuntansi
Pacaran itu katanya sangaaaaaaaat indah,,,,,
Pacaran sebenarnya adalah sebuah upaya untuk mengenali dan memahami karakter pasangan,sebelum dia diambil dan diangkat menjadi pasangan yang sebenarnya, lewat ikatan tali pernikahan.
Masa awal pacaran adalah hal yang paling indah kita rasakan dimana kita akan merasa dicintai, dibutuhkan, akan merasa nyaman dan akan rela mengorbankan waktu hanya untuk pasangan, kesetiaan adalah hal yang paling mutlak perlu untuk menghargai perasaan pasangan dan yang pasti pacaran membuat kita semangat untuk bangun di pagi hari.
Namun disini kita tidak akan membahas tentang pacaran kaum muda mudi masa kini karena PACARAN HUKUMNYA HARAM dalam Islam
Jika pacaran itu indah kenapa kamu tidak pacaran dengan pekerjaanmu??
Alangkah indahnya ketika kamu pertama kali bekerja sama halnya dalam pacaran kamu berusaha mengenali budaya perusahaan dan memahami karakter orang-orang terdekat yang berada di perusahaan, kenali juga kepribadian atasan dan rekan kerjamu dan yang tidak kalah penting cintai pekerjaanmu, jika kamu sudah mencintai pekerjaan maka kamu tidak akan bekerja sesuai jobdesk, jika kita sudah mencintai kita akan lakukan apapun yang dibutuhkan perusahaan
Ada beberapa motif seseorang menandatangani kontrak kerja:
Yang pertama Karena tidak diterima bekerja ditempat lain sementara butuh pekerjaan makanya akan berusaha mencintai pekerjaan yang ada saat ini, namun hasilnya stengah-stengah yang berdampak pada performance kerja, tapi hal ini belum berakibat fatal karena masih ada “usaha”
Yang kedua hanya untuk main-main dikarenakan hanya ingin coba-coba atau tidak terdapat kecocokan, sama halnya dalam pacaran jika tidak saling mencintai, daripada saling menyakiti maka segera akhirilah hubungan kerja yang tak sehat ini , karena berdapak pada kinerja yang sangat buruk yang dapat merugikan kedua belah pihak terutama bagi perusahaan
Yang ketiga bekerja serius untuk membangun hubungan jangka panjang.
Jika tujuan dalam bekerja sudah benar maka hasil yang dicapaipun akan maksimal, maka akan terjalin simbiosis mutualisme dan hubungan pekerjaan ini akan langgeng
Kenali type kepribadian rekan kerjamu
Cintai perkerjaanmu
Dan Selalu bersyukur
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H