Menurut Dr. Lawrence Lamb, penulis dari "The Weighting Game: The truth about weight control,” menjalani diet itu sebenarnya bukan cara yang efektif untuk menurunkan badan.
Memang, saat menjalani program diet, berat badan mungkin anda akan turun. Tapi penurunan berat badan itu tidak akan bertahan lama, karena penurunan berat badan tersebut sifatnya hanya sementara.
Setiap program diet yang anda jalani, pada akhirnya akan mengembalikan setiap penurunan berat badan yang anda dapatkan, sehingga untuk kembali menurunkan berat badan dengan program diet yang sama akan menjadi semakin sulit.
Bahkan menurut Dr. Lawrence Lamb, menjalani diet sebenarnya malah membuat anda semakin gemuk, sebab dengan menjalani program diet, maka berat badan anda semakin mudah untuk bertambah.
Chris Aceto, penulis dari “Everything you need to know about fat loss,” juga berpendapat sama. Dia mengatakan bahwa menjalani diet rendah kalori itu sebenarnya malah bisa jadi bumerang.
Semakin banyak jumlah kalori yang anda kurangi, maka semakin sengit perlawanan yang diberikan oleh tubuh anda untuk "mempertahankan diri" dengan cara menghemat energi cadangan yang dimilikinya, yaitu lemak.
Diet tidak efektif untuk menurunkan berat badan
Mengapa diet bukanlah cara yang efektif untuk menurunkan berat badan?
Untuk menjawabnya, mari kita mulai dengan mendefenisikan kata "diet."
Sebuah program "diet" adalah sebuah program yang anda jalani untuk sementara waktu, yang tujuannya adalah untuk menurunkan berat badan, yaitu dengan cara mengurangi jumlah makanan atau kalori.
Program diet konvensional umumnya menuntut anda untuk mengurangi kalori hingga ketingkat yang sangat minimum. Misalnya 800-1200 kalori untuk wanita dan 1500-1800 kalori untuk pria.
Setiap kali anda menurunkan jumlah asupan kalori secara drastis seperti ini, maka... berat badan anda pasti akan menurun.