Teori Komunikasi

TUGAS

TEORI KOMUNIKASI

OLEH

NAMA : KLAUDIA MURDANIATI

NIM: 2013230028

PRODI: ILMU KOMUNIKASI

M.K : TEORI KOMUNIKASI

DOSEN: Akhirul Aminulloh, S,Sos, M.Si

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI

MALANG 2013

Pengertian teori komunikasi

Teori komunikasi merupakan suatu alat pembicaraan dan rangka kerja suatu perkara.
teori komunikasi itu didalam suatu pemikiran seseorang bahwa itu merupakan sebuah konsep yang merancang suatu struktur yang mengatur dalam pelaksanaan proses suatu komunikasi yang aktif dan efesien.

Aktif dan efesien adalah komunkasi yang tepat sasarannyaterhadap bentuk dan kaidah-kaidah dalam komunikasi yang hendak diwancarai melalui penulisan,dalam penulisan ini ada dua aspek utama yaitu;terhadap teknologi komunikasi perindustrian dan politik dunia.

Contohnya seperti ditelevisi,radio,telepon,satelit,rangkaian komputer yang telah berhasil mengeluarkan ide tentang teknologi-teknologi yang telah diketahui seseorang secara berindividuan.

Dalam pemikiran kita bahwa teori komunikasi ini merupakan suatu hal yang masih bisa dilihat secara logis. Menurut filsafat yang yang ada bahwa teori komunikasi baik dari logika, etika, maupun estetika sendiri itu sudah merupakan bagian dari suatu tujuan seseorang untuk berkomunikasi secara langsung.

Ada juga dalam berkomunikatif yang seperti halnya kita tiba-tiba dicintai oleh seseorang yang tidak pernah kita tau, ada juga dalam berdramatik seperti seseorang yang sedang menyampaikan perasaan atau cintanya itu sudah merupakan bagian dari dramatik teori komunikasi juga.

Dalam proses berkomunikasi kita harus bisa menggunakan penyampaian, penerimaan, dan pengolahan pesan yang terjadi dalam diri seseorang dan diantara dua orang atau lebih dengan tujuan seseorang tersebut.

Pengertian komunikasi

Komunikasi adalah suatu penyampaian pesan dari komunikator kekomunikan sehingga bisa terhubungan antara dua komunikasi tersebut, dan kepada siapa yang dituju, siapa yang mengatakan apa, kepada siapa, dengan caranya bagaimana, dan tujuannya itu apa.

Dari unsur komunikasi bahwa ada unsur-unsur dari komunikan itu dapat menerima dari pelaku utamanya,kekomunikator bisa menyeluruh kesemua penyampaian pesan, pesan yaitu bisa dari materi yang menyeluruh, sedangkan medianya bisa secara langsung ataupun tidak langsung dalam cara pnyampaiannya.

Dari sifat manusia yang sudah berkomunikasi bisa jadi orang itu memiliki sifat yang jujur, penipu, munafik, sombong, sabar, penakut dan lain-lainnya. Dalam berkomunikasi yang sehat adalah seperti siapa saya, siapa anda, empati, handal, atau tidak mudah putus asa, antusias, selalu ingin maju, dan mudah tanggap.

Contoh dari komunikasi dalam menggunakan kata-kata”aduh”

1.Aduh karena terlambat

2.Aduh karena ada yang ketinggalan

3.Aduh karena sakit perut

Syarat dari sekemampuan seorang komunikator yaitu:

·Kesadaran dari komunikator

·Keterampilan dalam berkomunikasi yang baik

·Kemampuan dari cara menulis, berfikir, berbicara, dan sikap teruji dalam memahami pengetahuan masyarakat bagi lawan bicara

Didalam pendidikan berkomunikasi secara sehat yang perlu dilakukan adalah dengan menghargai orang lain/komunikan seperti,

ØDengan melakukan kegiatan yang sering dilakukan membuat orang lain merasa penting karena sesuatu yang merasa benar-benar penting

ØMembiarkan orang lain merasa tahu kalau kita menghargai mereka

Tujuan berkomunikasi

1.Informatif (obyektif dan nyata)

2.Persuasif (mengunggah hati atau perasaan sehingga mau mengikuti)

3.Entertaiment ( hiburan dan orang menjadi tidak apatis)

Dalam taham komunikasi

1.Menggerakan

2.Meyakinkan

3.Membangkitkan keinginan

4.Mengunggah hati

5.Menarik perhatian

Tahap adopsi dalam berkomunikasi

1.Menerima

2.Mencoba/percobaan

3.Menilai/penilaian

4.Minat

5.Kesadaran

Dalam hubungan berkomunikasi dan adopsi untuk menerima komunikasi yang baru seseorang harus bisa melihat bahwa dari bahasa tubuh seperti isiarat, kontak mata, nada suara, dan kata-kata.

Dalam fungsi berkomuikasi kita dapat memperlancarkan komunikasi dengan seseorang sehingga orang yang menerimanya bisa mengerti dan paham, dan bisa melahirkan gagasan seseorang dalam pengetahuan guna menyampaikan informasi yang baik.