Mohon tunggu...
klanting jingkrak
klanting jingkrak Mohon Tunggu... -

terkadang manusia terjebak dalm pertanyaan kenapa namun melupakan apa untuk merubah keadaan....

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Nyanyian Pagi

20 September 2010   18:01 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:06 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

suara tangismu memecah

berikan sebuah kepastian akan waktu

menantimu penuh kesabaran

menggantungkan harap pada sang khalik

purnama-purnama kedepan tak lagi sunyi

kini mulai ramai dengan tangis dan candamu

kau hadirkan suasana baru dalam sunyi

berikan energi pada ceruk kehidupan

mengenalmu dalam bait kata

melalui jarak penuh makna

alunan-alunan ayat kata tercurah untukmu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun