Kolaborasi KKP UIN Mataram dan KKN PPM UGM Siap Gemparkan Masyarakat Lombok dengan "Festival Bau Keke"

Sabtu (06/07/2024) Ketua panitia Festival Bau Keke Irsan Hambali yang merupakan warga asli Desa Lembar tepatnya pada Dusun Bakung Dasan beserta para pemuda Desa Lembar mengadakan pertemuan dengan Mahasiswa KKP Universitas Islam Negeri Mataram (UIN Mataram) yang berkolaborasi dengan mahasiswa KKN PPM Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Koordinasi persiapan kegiatan dilaksanakan di Pantai Serpiq yang berlokasi di Dusun Kebon Bongor, Desa Lembar, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat. Tahun ini merupakan tahun ke-2 berjalannya kegiatan Festival Budaya Bau Keke.

Jika pada Pantai Seger Kuta Mandalika mempunyai festival Bau Nyale, Lombok bagian barat pun mempunyai festival yang tak kalah menarik, festival ini disebut dengan Festival Bau Keke atau Festival Menangkap Kerang. Istilah Bau Keke sendiri dalam bahasa setempat berartikan “mencari kerang”. Festival ini bermula dari kebiasaan masyarakat setempat yang mencari kerang sekitar pantai saat air surut. Lalu aktivitas ini mulai dikembangkan menjadi ajang festival untuk menarik wisatawan datang ke Desa Lembar sembari menikmati hasil laut dan keberkahan alam yang melimpah.

Festival “Bau Keke” ini biasanya berlangsung setiap tahun pada bulan Juli. Dimana tahun ini jatuh pada tanggal 13-14 Juli 2024. Pada tahun pertama diadakannya festival ini berlangsung meriah, bahkan tahun ini digadang-gadang menjadi yang paling meriah dari tahun sebelumnya. Bagaimana tidak, festival tahun ini bukan hanya melibatkan para pemuda dan masyarakat setempat. Namun turut menggandeng 2 universitas ternama yaitu Universtas Gadjah Mada yang berkolaborasi dengan UIN Mataram yang tengah menjalankan KKN dan KKP bersama di Desa Lembar.

Sainah selaku Kepala Desa Lembar mengharapkan dengan adanya keterlibatan kolaborasi mahasiswa dari 2 kampus ternama dan berbagai pihak lainnya dapat menjadikan festival ini lebih terdengar ditelinga wisatawan lokal hingga mancanegara. Harapan lainnya dari Bapak Sainah selaku kepala Desa dengan suksesnya acara Festival Bau Keke ini, dapat memberikan dampak yang baik bagi perekonomian warga yang ada di Desa Lembar.