Penyuluhan Kenapzaan di SDN Wonokerso 01

Penyalahgunaan NAPZA di kalangan remaja setiap tahunnya semakin meningkat. Kalangan remaja yang sudah terpapar NAPZA lebih rentan sebagai pengguna jangka panjang. Sebagai salah satu bentuk pencegahan dini terhadap NAPZA di kalangan pelajar, Tim KKN Desa Wonokerso melakukan sosialisasi terkait NAPZA dengan sasaran siswa SD kelas 4-5 yang bertempat di SDN Wonokerso 01. Kegiatan ini dilakukan untuk mengenalkan pengertian, jenis, bahaya, serta cara menjauhi NAPZA dengan ditambahi tips menjadi anak sehat.

NAPZA sendiri merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainnya. Dimana masing-masing memiliki artian:

       1. Narkotika

Narkotika merupakan zat atau obat, baik yang bersifat alamiah, sintesis, maupun semi sintesis yang menimbulkan efek penurunan kesadaran, halusinasi, daya rangsang, dan dapat menimbulkan ketergantungan.

      2. Psikotropika

Psikotropika adalah zat atau obat yang bekerja menurunkan fungsi otak serta merangsang susunan saraf pusat sehingga menimbulkan reaksi berupa halusinasi, ilusi, gangguan cara berfikir, perubahan perasaan yang tiba-tiba, dan menimbulkan rasa kecanduan pada pemakainya.

       3. Zat Adiktif

Zat Adiktif adalah zat atau bahan lainnya yang bukan narkotika atau psikotropika yang mempunyai pengaruh pada kerja otak dan bisa menimbulkan ketergantungan.

Kegiatan ini kami laksanakan pada tanggal 08 April 2022, yang bertepat di mushola SDN Wonokerso 01. Acara tersebut berisi pemberian materi terkait NAPZA secara dasar kepada siswa untuk memberikan pencegahan dini dari NAPZA, pergaulan bebas dan mengajarkan bagaimana cara hidup sehat.

dokpri

Narasumber kami berasal dari salah satu UKM yang ada di Universitas Negeri Malang yang bergerak dibidang pencegahan penyalahgunaan NAPZA yakni UKM GERMAN UM. Dimana sudah sering memberikan penyuluhan kenapzaan di masyarakat dari berbagai kalangan. Dengan dipandu satu MC dan satu pemateri, kegiatan kami dapat berjalan dengan lancar sampai akhir.

Para siswa sangat antusias dalam menyimak dan mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir acara. Kegiatan kami diakhiri dengan sesi kuis mengenai materi yang telah disampaikan dengan doorprize lucu yang menarik minat para siswa untuk menjawab. Dengan diadakannya acara ini, kami berharap dapat memberikan pengetahuan dasar terkait NAPZA kepada para siswa, dan dapat melakukan pencegahan dini agar siswa tidak terjerumus ke pergaulan yang salah.

dokpri

dokpri