Mohon tunggu...
KKN UNESA SIDOARJO 13
KKN UNESA SIDOARJO 13 Mohon Tunggu... Relawan - Bagian dari Univesitas Negeri Surabaya

KKN TEMATIK UNESA 2020 sebagai relawan Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo di Desa Penambangan Kecamatan Balongbendo Kabupaten Sidoarjo

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa UNESA Melakukan KKN (Kuliah Kerja Njelajah) Seluk Beluk Desa Penambangan Kecamatan Balongbendo Kabupaten Sidoarjo

31 Juli 2020   11:48 Diperbarui: 31 Juli 2020   12:14 598
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berada di Kabupaten Sidoarjo Kecamatan Balongbendo, Desa Penambangan menjadi tujuan lokasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) para mahasiswa Universitas Negeri Surabaya kelompok Sidoarjo 13 tim 2 yang beranggotakan 15 mahasiswa. Desa ini terpilih dari beberapa kandidat yang telah dicalonkan sebelumnya. Salah satu alasan terbesar terpilihnya desa Penambangan ini karena keramah tamahan dan keterbukaan para warganya terhadap para pendatang atau para penggagas kegiatan apapun yang ingin mengadakan program kegiatan di daerah tersebut. Sekilas desa ini tampak tak ada beda dengan desa-desa pada umumnya namun ternyata meskipun berada di kawasan pedesaan, desa Penambangan ini merupakan desa dengan padat penduduk. Desa ini memiliki banyak “jalan tikus” yang hanya bisa dilewati dengan meggunakan sepeda motor atau bahkan hanya bisa dilewati dengan berjalan kaki.

Dok. pribadi
Dok. pribadi
Para mahasiswa UNESA kelompok Sidoarjo 13 tim 2 memulai kegiatan KKN dengan melakukan penyemprotan disinfektan di tempat publik yang ada di desa Penambangan. Kegiatan ini dilakukan bersama-sama dengan karang taruna. Pada pelaksanaannya tak jarang warga yang menyambut dengan senang sambil sedikit berbincang bahkan mengucapkan terimakasih kepada para mahasiswa dan karang taruna.

Sungguh bukti keramah tamahan yang tak dapat dielakkan. Ditengah pelaksanaan kegiatan pun terdapat hal yang menarik perhatian, banyak dari warga Penambangan yang mencari rejeki sebagai pengemas arang yang diproduksi oleh salah satu pabrik. Warga hanya perlu mengemas dan jika telah selesai arang tersebut akan dikembalikan ke pabrik lalu para warga akan mendapatkan upah Rp 300,- per kemasan yang telah diselesaikan.

Dok. pribadi
Dok. pribadi
Dok. pribadi
Dok. pribadi
Penerimaan dan antusiasme yang hangat dari warga desa Penambangan baik dari usia dewasa hingga anak-anak membuat para mahasiswa merasa senang dan semakin semangat dalam menjalankan program kegiatan yang telah disusun. Hal ini terlihat dari kegiatan – kegiatan selanjutnya seperti kegiatan pembagian masker gratis, senam pagi bersama dan penyuluhan upaya pencegahan COVID-19. Tidak hanya warga setempat, begitu juga para perangkat desa dan relawan satgas COVID-19 juga memperlihatkan hal yang serupa.

Oleh karena itu, untuk semakin menumbuhkan rasa keakraban antara para mahasiswa, karang taruna, dan perangkat desa, Bapak Masrum selaku penanggung jawab kegiatan KKN yang dilakukan para mahasiswa di desa Penambangan mengajak untuk lebih mengenal apa saja hal-hal yang ada di desa Penambangan. Salah satunya mengajak para mahasiswa mengarungi sungai di perbatasan desa.

Di sana terdapat transportasi yang digunakan para warga desa Penambangan jika ingin ke desa sebrang yang merupakan masuk kedalam wilayah Kabupaten Gresik, yaitu daerah Wringinanom. Transportasi yang digunakan para warga tergolong masih tradisional. Para warga menyebutnya “nambang” yaitu menggunakan papan kayu yang disusun atau biasa juga disebut getek. Untuk menggerakannya menggunakan tali tambang yang diikat dari ujung ke ujung tepi sungai. Namun itu dulu, kata Bapak Masrum sekarang sudah tidak menggunakan tali tambang untuk menggerakannya, dan beralih menggunakan bambu panjang yang digunakan seperti dayung.

Dok. pribadi
Dok. pribadi
  

Dok. pribadi
Dok. pribadi
Banyak hal yang dapat dijumpai di desa ini, kesan menyenangkan dan hangat membuat desa Penambangan mempunyai daya tariknya sendiri. Sawah yang masih terhampar luas, sungai- sungai di perbatasannya dan tentunya juga warganya. Penambangan sudah memberikan cerita dan sudah pasti akan menjadi kenangan yang tak terlupakan bagi para mahasiswa KKN UNESA kelompok Sidoarjo 13 tim 2.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun