Mohon tunggu...
KKN UNEJ 95
KKN UNEJ 95 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Jember

AKUN BERITA KKN UNEJ KELOMPOK 95 DESA KALIGEDANG KECAMATAN IJEN KABUPATEN BONDOWOSO

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN UNEJ Kelompok 95 Berpartisipasi dalam Kegiatan Vaksinisasi BCG dan Tetanus untuk Anak Sekolah Dasar Guna Cegah Penyakit Menular

15 Agustus 2024   20:24 Diperbarui: 15 Agustus 2024   20:29 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar : dokumen pribadi

Kamis 15 Agustus 2024, Puskesmas kecamatan Sempol menjalankan program dalam upaya meningkatkan kesehatan dan kekebalan tubuh anak-anak. Melalui pihak kesehatan yang berada di setiap desa, SDN 01 Kaligedang bekerja sama dengan polindes dalam melaksanakan program vaksinasi BCG dan Tetanus yang diperuntukkan bagi siswa dan siswi sekolah dasar.

Melalui kegiatan ini, Mahasiswa KKN UNEJ kelompok 95 berkesempatan dalam membantu pihak kesehatan desa dalam memberikan vaksinisasi dan memberikan materi tambahan mengenai penyuluhan terkait pentingnya mengkonsumsi garam beryodium serta mengetahui garam yang biasa dikonsumsi di rumah apakah sudah mencukupi atau kurang kadar yodiumnya.

Vaksinasi BCG (Bacillus Calmette-Gurin) diberikan untuk melindungi anak-anak dari penyakit tuberkulosis (TB), yang masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia. Tuberkulosis tetap menjadi penyakit yang harus diwaspadai, terutama di daerah-daerah padat penduduk. Sementara itu, vaksin Tetanus juga diberikan sebagai langkah pencegahan terhadap penyakit tetanus, yang dapat timbul karena adanya infeksi bakteri melalui luka terbuka atau gigitan hewan. Penyakit ini dapat menyebabkan kekakuan otot yang parah dan berpotensi fatal jika tidak segera diobati. Vaksin ini merupakan bagian dari imunisasi dasar yang harus diberikan untuk memastikan anak-anak mendapatkan perlindungan optimal. Vaksinasi ini harus diberikan kepada anak-anak sekolah dasar agar dapat mencegah terjadinya penyakit menular kedepannya.

Menurut ibu Astrid, yang merupakan salah satu ahli kesehatan desa Kaligedang, vaksinasi ini tidak hanya penting bagi perlindungan individu, tetapi juga dalam mencegah penyebaran penyakit di komunitas. "Vaksinasi pada anak sekolah dasar merupakan fondasi penting dalam membentuk kekebalan kelompok. Dengan memastikan bahwa setiap anak divaksinasi, kita membantu melindungi mereka yang belum bisa mendapatkan vaksin karena alasan medis tertentu," ujarnya.

Melalui hal ini dapat diharapkan meningkatkan kesadaran akan pentingnya vaksinasi serta menurunkan angka penyakit menular di kalangan anak-anak. Anak-anak yang masih dalam tahap sekolah dasar diharapkan melakukan vaksinisasi di sekolah-sekolah atau puskesmas setempat. Meskipun banyak orang tua yang khawatir akan efek samping vaksin, Kementerian Kesehatan menegaskan bahwa manfaat vaksin jauh lebih besar dibandingkan dengan risiko yang mungkin timbul. Vaksin yang digunakan telah melalui uji klinis yang ketat dan terbukti aman serta efektif.

Dengan adanya program vaksinasi BCG dan Tetanus ini, diharapkan generasi mendatang bisa tumbuh lebih sehat dan terlindungi dari penyakit-penyakit menular yang dapat menghambat perkembangan mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun