Kulit singkong bagian dalam merupakan bagian dari singkong yang sering terbuang dan jarang diolah, padahal kulit singkong tersebut dapat diolah menjadi makanan maupun cemilan lezat. Kulit singkong juga bermanfaat dalam melancarkan proses buang air besar karena mengandung serat kasar yang tinggi. Kulit singkong tersebut berpotensi untuk dimanfaatkan karena jarang diolah dan berlimpah mengingat Indonesia merupakan salah satu negara penghasil singkong terbesar di dunia. Berdasarkan manfaat dan ketersediaan kulit singkong tersebut, kulit singkong berpotensi untuk dimanfaatkan dan diolah menjadi suatu cemilan lezat yang dapat bernilai jual dan disukai berbagai kalangan yaitu dengan mengolahnya menjadi keripik.
Salah satu program kerja yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Tematik UM Jurusan Biologi di Desa Wringinanom adalah pembuatan poster dan video tutorial mengenai cara pengolahan keripik kulit singkong. Pelaksanaan program kerja tersebut disertai dengan pemberian sampel keripik kulit singkong dan brosur mengenai cara pembuatan keripik kulit singkong kepada beberapa perwakilan warga Desa Wringinanom Dusun Simpar. Selain itu, poster dan video tutorial pembuatan keripik kulit singkong juga disebarkan melalui grup chat kepada warga Desa Wringinanom. Pelaksanaan program kerja tersebut diharapkan dapat menginspirasi dan memberikan informasi kepada masyarakat Desa Wringinanom mengenai pemanfaatan limbah kulit singkong yang sebelumnya jarang diolah menjadi suatu produk cemilan lezat yang dapat bernilai jual dan digemari oleh berbagai kalangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H