Mohon tunggu...
KKN UM Wonokerso
KKN UM Wonokerso Mohon Tunggu... Editor - KKN Sinambung UM Wonokerso 2021

KKN Sinambung UM Wonokerso 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dukung Potensi Desa Wonokerso, Mahasiswa UM Mewujudkan Karya Seni yang Unik dan Menarik

20 Mei 2021   08:29 Diperbarui: 2 Juni 2021   22:50 657
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Motion Graphic Potensi Desa Wonokerso-dokpri

Dedikasi dan kontribusi selalu diberikan oleh mahasiswa Universitas Negeri Malang dalam menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sinambung di Desa Wonokerso, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.

Desa Wonokerso identik dengan lahan persawahannya yang relatif mendominasi. 163,74 Ha dari luas keseluruhan desa Wonokerso digunakan sebagai lahan persawahan, 4,00 Ha digunakan untuk perkebunan, 73,40 Ha merupakan tanah kosong, dan 31,36 Ha merupakan area pemukiman warga dan fasilitas umum lainnya. Meskipun begitu, infrastruktur pembangunan desa Wonokerso sudah tergolong baik. Hampir seluruh jalan beraspal dan dalam kondisi baik, sehingga mempermudah transportasi dan mendukung kegiatan masrayakat. Tempat ibadah, puskesmas, dan fasilitas umum lainnya juga tersedia dengan kondisi baik. Oleh karena itu, desa Wonokerso sebenarnya memiliki potensi desa yang cukup besar, terutama dalam hal pariwisata.

Dalam rangka mendukung potensi pembangunan berkelanjutan di desa Wonokerso, mahasiswa KKN Sinambung UM menciptakan karya seni untuk menjelaskan potensi desa Wonokerso. Karya seni tersebut berupa motion-graphic dan pamflet. Sehingga diharapkan pengemasan infografis berbentuk visual akan lebih menarik dan mudah diterima oleh masyarakat. Tim desain  KKN desa Wonokerso menjelaskan secara kreatif dan menarik pemetaan potensi desa dalam bentuk audio visual -- motion graphic. Penyampaian melalui motion graphic akan lebih menarik perhatian masyarakat, memudahkan masyarakat dalam memahami pesan, dan lebih mudah diingat. Selain itu, visualisasi dan didukung audio yang ditampilkan mampu menstimuliasi imajinasi otak sehingga pesan yang disampaikan tidak meleset.

Salah satu potensi desa Wonokerso adalah parisiwata. Mengingat desa Wonokerso kental akan pertanian dengan kondisi iklim yang mendukung dan pemandangan desa yang indah, maka wisata edukasi -- pertanian sangat menjanjikan untuk dibangun. Dalam rangka mendukung potensi desa, mahasiswa KKN UM membuat rancangan wilayah wisata. Selanjutnya, peta wisata desa Wonokerso itu dijelaskan secara kreatif dan singkat serta dengan ilustrasi visual dalam bentuk pamflet. Pamflet menjelaskan 5 pembagian area wisata desa Wonokerso, yaitu area agropark, area simulasi hidroponik, area panen, area stan penjualan, dan rest area.

Gambar 2. Pamflet Peta Wisata Edukasi Pertanian Desa Wonokerso-dokpri
Gambar 2. Pamflet Peta Wisata Edukasi Pertanian Desa Wonokerso-dokpri
Karenina Santikaputri, selaku tim desain KKN UM desa Wonokerso mengatakan bahwa "Pada era industri 4.0 ini teknologi semakin berkembang, dimana banyak inovasi serta pengaruh seni dan desain dalam seluruh aspek kehidupan. Semakin besar teknologi, tentu persaingan semakin ketat dan kita sebagai mahasiswa harus memberikan ide kreatif dalam meningkatkan kualitas (potensi) desa melalui motion graphic dan pamflet visual yang dikemas dengan menarik".

Dengan demikian, informasi potensi desa dan peta wisata desa Wonokerso yang disampaikan melalui ilustrasi visual dan audio yang kreatif akan mampu menarik perhatian masyarakat luas. Selain itu, motion graphic dan pamflet yang dibuat oleh mahasiswa KKN UM akan  mempermudah masyarakat memahami lebih dalam mengenai desa Wonokerso dan potensi-potensi besar yang ada di desa Wonokerso. Sehingga hal ini akan mampu mendukung pembangunan potensi desa lebih lanjut dan mampu meningkatkan daya tarik masyarakat terhadap desa Wonokerso.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun