Mohon tunggu...
KKN UMSumberagung
KKN UMSumberagung Mohon Tunggu... Ilmuwan - Media Berita Kegiatan KKN UM Desa Sumberagung

Mahasiswa KKN UM di Desa Sumberagung Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bahasa Arab Qur'ni Desa Sumberagung

2 Maret 2020   10:45 Diperbarui: 2 Maret 2020   10:48 290
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menjelaskan makna-makna Qur'an kepada masyarakat (dok. pribadi)

Selaras dengan kegiatan Tahsin bacaan Al Qur'an oleh Mahasiswa KKN Tematik Sastra Arab UM 2020 Desa Sumberagung, diadakan pula kegiatan Bahasa Arab Qur'ani untuk masyarakat desa Sumberagung. Kegiatan yang bertujuan untuk mengenalkan kepada masyarakat tentang makna dari ayat-ayat Al-Qur'an melalui pembelajaran Bahasa Arab qur'ani dan juga memperbaiki kualitas pemahaman masyarakat terhadap makna ayat-ayat Al-Qur'an. 

Bahasa Arab Qur'ani merupakan suatu pembelajaran dalam rangka mengenalkan makna-makna ayat Al-Quran bagi orang-orang yang buta makna dalam membaca Bahasa Arab. Fenomena buta makna ini menjadi hal yang penting untuk ditanggulangi demi meningkatkan kualitas ibadah umat islam.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertempat di masjid Baitul Huda Dusun Sumbermulyo Desa Sumberagung Kecamatan Ngantang dengan waktu Durasi pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah 45 menit terhitung dari pukul 18.30-19.15 WIB (setelah pelaksanaan jama'ah sholat maghrib hingga sebelum jama'ah sholat isya).

Menjelaskan makna Al Qur'an per kata (dok. pribadi)
Menjelaskan makna Al Qur'an per kata (dok. pribadi)

Kegiatan Bahasa Arab Qur'ani ini mengulas materi Bahasa Arab Qur'ani berupa hal-hal terkait kehidupan sehari-hari yaitu mengupas isi dan maksud bacaan-bacaan yang dibaca dalam shalat dengan menggunakan metode Al-Kasysyaf dalam pelaksanaan pembelajarannya.

Kegiatan yang dilakukan  ini dalam pembelajarannya yaitu dengan memenggal kata per kata dari bacaan-bacaan shalat untuk diartikan bersama hal ini adalah cerap, langkah pertama dari metode Al-kasysyaf sekaligus untuk mengetahui makna dari bacaan-bacaan shalat yang biasa dilakukan. 

Selanjutnya, menyingkap makna. Narasumber memberi kalimat-kalimat sederhana dari bacaaan-bacaan shalat sebagi contoh untuk memperkuat dalam mengingat makna bacaan-bacaan shalat, hal ini adalah metode kedua dari rangkaian tahapan metode Al-kasysyaf. Kemudian tahapan terakhir dari metode Al-kasysyaf ini adalah ungkap. Mengungkap keterkaitan makna bacaan-bacaan shalat dengan bahasa arab yang telah dilakukan sehari-hari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun