Malang - Para mahasiswa Universitas Negeri Malang yang sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di desa Gedangan mengambil inisiatif untuk melakukan piket harian dalam pelayanan Balai Desa. Tindakan ini bertujuan untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat desa sekaligus memberikan pengalaman berharga bagi para mahasiswa dalam menangani isu-isu sosial di tingkat masyarakat.
Dalam program KKN, mahasiswa diarahkan untuk terlibat langsung dalam kehidupan masyarakat di wilayah tertentu dan memberikan bantuan yang dapat meningkatkan kualitas hidup penduduk setempat. Salah satu upaya yang dilakukan adalah bermitra dengan lembaga pemerintah desa, seperti Balai Desa, untuk menyediakan berbagai layanan dan bantuan yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Sejak awal program KKN, para mahasiswa telah berkoordinasi dengan kepala desa dan staff di Balai Desa untuk mengetahui kebutuhan utama masyarakat dan mendiskusikan rencana tindakan mereka. Setelah berkoordinasi, diputuskan untuk melaksanakan piket harian dalam pelayanan di Balai Desa guna memberikan pendampingan dan solusi atas berbagai permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat.
Salah satu anggota mahasiswa KKN, menyatakan, "Kami merasa perlu untuk hadir di Balai Desa secara rutin agar masyarakat merasa lebih mudah mengakses bantuan dan pelayanan. Selain itu, kami juga dapat berdiskusi dengan staf di Balai Desa untuk mencari solusi terbaik bagi permasalahan yang ada."
Kegiatan piket harian ini berfokus pada berbagai aspek pelayanan, seperti pendaftaran administrasi kependudukan, pelayanan kesehatan, pendampingan usaha mikro, dan bantuan pendidikan. Mahasiswa juga terlibat dalam kegiatan-kegiatan sosial lainnya, seperti mengadakan penyuluhan kesehatan, dan kegiatan berbasis lingkungan.
Menurut Kepala Desa, partisipasi aktif mahasiswa KKN dalam pelayanan Balai Desa telah memberikan dampak positif bagi masyarakat. "Masyarakat merasa senang dengan adanya bantuan dan pendampingan yang diberikan oleh para mahasiswa. Mereka membawa semangat dan ide-ide segar dalam menyelesaikan berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat desa kami," ujarnya.
Tidak hanya masyarakat desa yang merasakan manfaat dari program KKN ini, tetapi para mahasiswa juga mendapatkan pengalaman berharga dalam berinteraksi dengan masyarakat secara langsung dan mengatasi berbagai tantangan di tingkat masyarakat. Pengalaman ini dianggap sebagai sarana yang efektif dalam membentuk karakter dan kepribadian mahasiswa, serta memperkuat rasa kepedulian mereka terhadap masyarakat dan lingkungan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H