Dampak Maraknya Stunting, KKN UM Menyelenggarakan Penyuluhan Bagi Ibu Hamil untuk Mencegah Stunting

Gedangan – Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Malang (UM) di Desa Gedangan, Kabupaten Malang bekerja sama dengan pihak desa untuk menyelenggarakan Penyuluhan Bagi Ibu Hamil Untuk Mencegah Stunting sebagai dampak adanya 2 (dua) anak yang terinfeksi menderita stunting di Desa Gedangan, Kabupaten Malang.

Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu cukup lama akibat pemberian makanan yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi. Stunting dapat terjadi mulai janin masih dalam kandungan dan baru nampak saat anak berusia dua tahun (Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2016). Stunting yang telah tejadi bila tidak diimbangi dengan catch-up growth (tumbuh kejar) mengakibatkan menurunnya pertumbuhan, masalah stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang berhubungan dengan meningkatnya risiko kesakitan, kematian dan hambatan pada pertumbuhan baik motorik maupun mental. Stunting dibentuk oleh growth faltering dan catcth up growth yang tidak memadai yang mencerminkan ketidakmampuan untuk mencapai pertumbuhan optimal, hal tersebut mengungkapkan bahwa kelompok balita yang lahir dengan berat badan normal dapat mengalami stunting bila pemenuhan kebutuhan selanjutnya tidak terpenuhi dengan baik (Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, 2017; Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2016).

Penyuluhan Stunting diadakan pada hari Selasa, 27 Juni 2023 bertempat di Balai Desa Gedangan, Kabupaten Malang dan penyuluhan ini dihadiri oleh 68 peserta yang terdiri dari  Kader Posyandu, Ibu Hamil, dan Ibu yang memiliki anak usia balita. Materi Penyuluhan diberikan oleh Ibu Arindra Nirbaya , S.Gz., M.Si. selaku dosen Departemen Gizi dari Universitas Negeri Malang. Untuk mendukung materi yang diberikan oleh dosen, kami selaku mahasiswa KKN UM juga memberikan brosur yang berisikan informasi mengenai stunting dan pencegahannya dan menu-menu sehat yang dapat direkomendasikan untuk mencegah stunting pada anak

KKN UM dengan Ibu Kader Posyandu yaitu Ibu Sri Hartati sebagai ketua paguyupan posyandu desa Gedangan menambahkan bahwa dengan adanya penyuluhan ini diharapkan kepada para warga terutama bagi ibu hamil dan ibu yang memiliki anak usia balita untuk selalu menjaga asupan gizi yang diberikan sehingga meminimalisir terjadinya stunting pada anak dan dengan adanya penyuluhan ini diharapkan para ibu-ibu mengetahui apa itu stunting, faktor penyebabnya dan cara pencegahannya

Selain dari kegiatan penyuluhan yang dilakukan, kelompok KKN Gedangan pun juga menyerahkan poster,buku panduan stunting, dan juga banner edukasi sebagai bentuk vissualisasi agar semua masyarakat dapat melihat secara langsung tidak hanya edukasi melalui lisan saja.

Besar harapan dari kelompok KKN Desa Gedangan, dengan adanya penyuluhan stunting beserta invetaris edukasi yang sudah diberikan dapat bermanfaat bagia masyarakat Gedangan dan dapat mengurangi angka stunding di desa ini. KKN UM desa Gedangan juga mengucapkan terima kasih atas kesempatan dan juga pengalaman yang didapatkan dari pengadaan penyuluhan tersebut. Serta tidak lupa kami ucapkan terimakasih kepada para kader Posyandu dari desa Gedangan yang sudah berpartisipasi dalam penyuluhan stunting kali ini. “ kurus bukan berarti stunting, tapi stunting  sudah pasti kurus”, begitulah penggalan kalimat dari Ibu Arindra Nirbaya , S.Gz., M.Si. selaku dosen Departemen Gizi dari Universitas Negeri Malang dan juga pemateri pada penyuluhan stunting di desaGedangan.

DAFTAR RUJUKAN

Rahmadhita, K. (2020). Permasalahan stunting dan pencegahannya. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 9(1), 225-229.

Bagus Setyo Wibowo. (2023). Dampak Stunting yang Membahayakan, KKN UAD Gelar Penyuluhan Bahaya Stunting. Diakses pada 8 Juli 2023, dari https://kumparan.com/bagus-wibowo-1674790418897306415/1zqwCiYFPo7/full?utm_source=Mobile&utm_medium=wa&shareID=QR5PS77ceOwc