Pada era 4.0 teknologi sangat mempengaruhi kehidupan bermasyarakat, baik secara sosial, budaya dan sebagainya. Informasi dapat didapatkan dengan mudah melalui media sosial. Maka dari itu tim KKN Universitas Negeri Malang 2021 tertarik untuk mempromosikan potensi desa Kasembon melalui video yang diunggah di media sosial. Desa kasembon memiliki banyak potensi, salah satunya adalah sektor pertanian berupa padi, hal ini dikarenakan tingkat kesuburan tanah sangat bagus. Desa Kasembon merupakan salah satu desa di kecamatan Bululawang Kabupaten Malang yang memiliki luas wilayah 360 HA meliputi tanah pemukiman, tanah sawah irigasi, tanah sawah tadah hujan, kebun, jalan dan lain sebagainya.
      Pengambilan video potensi desa meliputi babat alas, balai desa, fermentasi pupuk, gerbang masuk desa kasembon, sektor peternakan kambing, cacing dan sapi, sektor perkebunan tebu, jagung, sawi, cabe rawit dan terong, sektor pertanian padi, pengajian, kesenian sakera, senam, sepak bola, sumur songo, sektor industri UMKM dan WCT (Pabrik Triplek). Bukan hanya pengambilan video potensi desa saja, akan tetapi terdapat pula pengambilan video fasilitas umum desa kasembon yakni jembatan penghubung antara desa Sukoharjo dan dusun Sukorejo, mobil siaga, HIPAM, dan pendopo. Pengambilan video tersebut berlangsung pada tanggal 11 Juni 2021 hingga 6 Juli 2021.
       Dengan adanya video profil ini diharapkan desa Kasembon dapat dikenal oleh masyarakat luas, baik secara lokal maupun manca negara. Sebagaimana yang diharapkan oleh kepala desa "Saya berharap desa Kasembon semakin maju, makmur, dan lebih baik lagi".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H