Mohon tunggu...
kknuinsu kelompok176
kknuinsu kelompok176 Mohon Tunggu... Mahasiswa - KKN 176 kwala Begumit

Kegiatan selama KKN berlangsung

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kwala Begumit: Model Kerukunan Antar Agama Melalui Moderasi dan Pendidikan Tahsin

29 September 2024   12:01 Diperbarui: 29 September 2024   12:08 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kwala Begumit, sebuah kelurahan yang terletak di tengah keragaman budaya dan agama, menjadi sorotan sebagai contoh sukses dalam menjalani moderasi agama. Dalam beberapa waktu terakhir, kami berkesempatan untuk mewawancarai umat dari berbagai agama di lingkungan 1-6 . Dari hasil wawancara tersebut, terungkap bahwa masyarakat Kwala Begumit menjalani kerukunan yang erat, saling menghormati, dan tidak ada pertikaian antarumat.

Salah satu warga setempat, Ibu Siti, menambahkan, "Di Kwala Begumit ini, kami sangat toleran dalam beragama dan menjalankan kegiatan bersama. Kami tidak pernah mengalami pertikaian. Justru, perbedaan ini menjadikan kami lebih kuat dan saling melengkapi." Pernyataan ini mencerminkan semangat toleransi yang tertanam dalam masyarakat.

11 Agustus 2024 - Salah satu aspek penting dalam menciptakan kerukunan ini adalah pelaksanaan program tahsin di MTs Sabilah Akhyar. Program ini dirancang untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman agama di kalangan anak-anak.

Dalam wawancara dengan salah satu peserta tahsin, seorang siswa mengungkapkan, "Belajar tahsin sangat berguna bagi kami, karena kami merasa kurang mendapatkan literasi tentang pembelajaran tahsin. Kami berterima kasih atas kesempatan ini."

Kegiatan tahsin yang melibatkan murid dari berbagai latar belakang agama menunjukkan bahwa pendidikan agama dapat menjadi jembatan dalam memperkuat hubungan antarumat. Dengan dukungan dari berbagai pihak, program ini diharapkan dapat terus berlanjut, mengedukasi generasi muda, dan memperkokoh kerukunan yang telah terjalin.

Kwala Begumit, dengan keberagaman dan toleransi yang dimilikinya, layak menjadi contoh bagi daerah lain. Melalui dialog wawancara dan pendidikan, masyarakat di sini menunjukkan bahwa kerukunan antar agama bukanlah sekadar wacana, tetapi sebuah realitas yang dapat diwujudkan. Keberhasilan program tahsin ini menjadi harapan bagi masa depan yang lebih harmonis, di mana setiap individu merasa dihargai dan saling mendukung dalam menjalankan keyakinan masing-masing.

KKN 176 Kwala Begumit
KKN 176 Kwala Begumit

KKN 176 Kwala Begumit
KKN 176 Kwala Begumit

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun