Mohon tunggu...
Agus FebriSusanto
Agus FebriSusanto Mohon Tunggu... Freelancer - Universitas Ahmad Dahlan

Hi, saya Agus seorang mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan yang memiliki hobi membaca buku dan bermain sepakbola

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelatihan tentang Pembuatan Pupuk Kompos dari Sampah Organik Menggunakan Compost Bag

3 Maret 2023   03:00 Diperbarui: 3 Maret 2023   02:59 416
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit XXII.B.2 Yogyakarta menawarkan solusi dalam mengatasi permasalahan sampah di dusun Papringan, Plembutan, Playen, Gunungkidul. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari minggu tanggal 19 februari 2023 di balai dusun papringan pada pukul 19.30. Sampah merupakan buangan dari hasil suatu kegiatan yang dapat memicu kerusakan lingkungan jika tidak diolah dengan benar. Sampah yang berada di Dusun Papringan merupakan sampah dari kegiatan hasil pertanian dan sampah dari rumah tangga.

Berdasarkan permasalahan tersebut maka mahasiswa KKN UAD berinisiatif melakukan suatu program pelatihan pembuatan pupuk kompos dengan memanfaatkan sampah hasil pertanian dan sampah organik rumah tangga untuk mengurangi sampah yang menumpuk di sekitar rumah dan tujuannya agar digunakan untuk hal yang lebih bermanfaat. 

Sampah organik merupakan sampah yang berasal dari sisa makhluk hidup dan dapat dengan mudah terurai secara alami tanpa proses campur tangan manusia. Sampah organik yang dapat dijadikan sebagai pupuk kompos diantaranya yaitu daun, rumput, sekam padi, kulit jagung, Jerami, ranting kayu, sisa sayuran dan buah, ampas kopi atau teh dan sisa bumbu dapur.

Pembukaan dilakukan dengan melakukan sosialisasi kepada karang taruna. Sosialisasi ini dapat berjalan dengan lancar dan maksimal berkat bantuan serta partisipasi pemuda-pemudi yang menghadiri sosialisasi ini. Proses pembuatan pupuk kompos dimulai dari sampah organic yang sudah di potong kecil-kecil, kemudian jika menggunakan bioactivator atau biofad cukup disemprt dan taburkan tipis-tipis ke sampah. Lalu masukkan tanah ke dalam compost bag setebal 5 cm, kemudian ditimbun menggunakan sampah, lalu masukkan tanah kembali dengan ketebalan 1:1 seperti ketebalan sampah. 

Selanjutnya biarkan 1-2 bulan hingga sampah berubah menjadi pupuk kompos. Pihak karang taruna berharap, program kerja ini menjadi langkah pengabadian mahasiswa KKN UAD untuk masyarakat. Terutama sebagai wujud kegiatan peduli lingkungan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun