Indonesia memiliki beragam jenis suku dan etnis sehingga menimbulkan banyaknya adat dan budaya yang ada di lingkungan masyarakat. Dari banyaknya adat dan budaya tersebut tidak jarang banyak kepercayaan yang melekat terhadap suatu permasalahan. Salah satu contohnya yaitu kepercayaan terkait tumbuh kembang dan stunting yang bisa saja kepercayaan tersebut tidak sejalan dalam bidang kesehatan.
Oleh karena itu, mahasiswa KKN UM Desa Tulungrejo mengangkat tema terkait mitos atau fakta yang ada di masyarakat sekitar. Mitos atau Fakta tersebut dilaksanakan pada hari Minggu, 26 November 2023 di Balai Desa Tulungrejo. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber yaitu Ibu Dessy Amelia, S.Keb, Bd., M.Kes., Podcast Mitos atau Fakta tersebut telah di upload di Youtube Channel KKN Tulungrejo UM 2023.Kegiatan podcast Mitos atau Fakta berisi beberapa pernyataan terkait stunting dan tumbuh kembang yang diketahui oleh masyarakat serta pertanyaan terkait tumbuh kembang anak. Salah satu pertanyaan yang diangkat dalam podcast Mitos atau Fakta yaitu pemberian MPASI lebih cepat dapat mencegah stunting.
"ASI eksklusif itu manfaatnya besar banget ada kolostrum dan whey protein dimana itu tidak bisa dibeli dengan konsumsi makanan-makanan yang mahal sekalipun. Sehingga kalau MPASI-nya terlalu dini yang ada malah menjadikan penyakit baru karena anak belum bisa mencerna makanan selain ASI sebelum 6 bulan" ucap Bu Dessy.
Salah satu permasalahan yang ada di Desa Tulungrejo yaitu adanya pemberian teh kepada balita dalam jumlah banyak dan setiap hari. Hal ini langsung ditanggapi oleh Bu Dessy selaku narasumber dari podcast.
"Secara umum memang teh itu gak berbahaya karena didalam teh juga ada antioksidan yang penting bagi anak. Namun kalau dikonsumsi secara berlebihan maka akan berdampak. Sebenarnya didalam teh ada kandungan yang namanya polifenol dimana polifenol itu akan mengikat yang namanya zat besi. Apabila mengonsumsi teh secara berlebih maka zat besi yang ada didalam tubuh jadi kekurangan, kalau kekurangan bisa jadi anemia atau kurang darah".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya