Kegiatan ini dilatar belakangi oleh rendahnya tingkat literasi Indonesia. Hal ini diperkuat dengan adanya survei yang dirilis OECD pada  tahun 2022  dinyatakan bahwa tingkat literasi Indonesia ialah peringkat ke-62 dari 70 negara. Tingkat literasi berbanding lurus dengan adanya kualitas sumber daya manusia. Semakin giat dan tinggi tingkat literasinya, maka tentu kualitas sumber daya manusia yang terdapat pada sebuah regional itu sangat potensial. Dengan sumber daya manusia yang potensial, maka tingkat pembangunan pada sebuah regional itu juga akan semakin pesat. Diiringi dengan hal itu, pada realita di desa Katimoho, kami melihat adanya masalah dimana pada data sebelumnya, anak usia sekolah hanya sampai pada tingkat SMP. Tentu hal ini dipengaruhi oleh pemikiran mereka yang kurang luas mengenai pentingnya pendidikan yang mana bisa disampaikan melalui literasi.
Dengan adanya masalah tersebut, maka perlu sebuah strategi yang tepat dengan peningkatan akses terhadap sumber bacaan yang strategis dan berkualitas. Selanjutnya, tim KKN ingin berkontribusi sekaligus membuat budaya baru yang bagus di desa Katimoho ini untuk giat membaca. Rencana program ini ialah dengan membangun perpustakaan mini pada lokasi-lokasi yang strategis dengan pembukuan buku yang benar. Terkait hal pengelola, Tim KKN akan berkolaborasi dengan pemuda setempat untuk membuat komunitas membaca. Dengan demikian, harapannya program kerja ini mampu mengubah stigma masyarakat untuk lebih giat membaca dan menganalisis setiap informasi dengan tepat.
Pada proses realisasinya, Tim KKN Gresik 5 melakukan koordinasi dengan perangkat desa serta melakukan observasi di wilayah dengan sasaran pada fasilitas perpustakaan yang ada di sekolah di Desa Katimoho. Ternyata, hasil dari observasi bahwa ketersediaan perpustakaan di sekolah saja dapat dikatakan sangat kurang. oleh sebab itu, perlu adanya trobosan baru untuk meningkatkan kesadaran membaca mulai dari hal-hal kecil. Berikut ialah proses perealisasian pojok literasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H