Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia tahun 2022 melaksanakan kegiatan KKN (10 Juli - 10 Agustus 2022) dengan tema Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDGs Desa. LPPM UPI memaparkan bahwa kegiatan KKN ini dilakukan secara online, namun dalam pelaksanaan program kerjanya tetap turun ke masyarakat. Kelompok juga dibatasi maks 5 orang/kelompok atau bisa secara individu di domisili masing-masing mahasiswa.
Melalui SDGs Desa mahasiswa KKN dapat membuat program sesuai dengan SDGs Desa pembangunan yang mengarah pada 18 tujuan pembangunan. Diantarnya adalah desa tanpa kemiskinan, desa tanpa kelaparan, desa sehat dan sejahtera, Pendidikan desa berkualitas, keterlibatan perempuan desa, desa layak air bersih dan sanitasi, desa berenergi bersih dan terbarukan, pertumbuhan ekonomi desa merata, infrastruktur dan inovasi desa sesuai kebutuhan, dan Kawasan permukiman aman dan nyaman.
Kemudian konsumsi dan produksi desa sadar lingkungan, desa tanggap perubahan iklim, desa peduli lingkungan laut, desa peduli lingkungan darat, desa damai berkeadilan, kemitraan untuk pembangunan desa, kelembagaan desa dinamis dan budaya desa adaptif.
Desa Tanimulya Kecamatan Ngamprah Kabupaten Bandung Barat mengusung subtema Desa Sehat dan Sejahtera. Dimana masyarakat desa tanimulya ini masih ada yang abai dengan kesehatan pada anak seperti tidak mengikuti program puskesmas yaitu Posyandu dan Imunisasi.
Mensejahterakan masyarakat tentu jadi tujuan utama bagi mahasiswa KKN, dengan itu kita membantu dan mendampingi kegiatan yang ada di desa Tanimulya ini.
Permasalahan yang lain yakni Badan Usaha Milik Desa, atau lebih populer dengan sebutan BUMDES dengan usaha Digital Printing.
Dapat dijelaskan bahwa BUMDES (Badan Usaha Milik Desa) Digital Printing di desa Tanimulya ini, yang dinamai 'BUMDES Berkah Sejahtera' memiliki kendala kurang dalam segi pemasaran, sehingga relasi pelanggan hanya itu-itu saja, solusinya mahasiswa KKN akan melakukan promosi melalui Media Social Instagram agar warga dan masyarakat tahu bagaimana proses pembuatan dan hasilnya.